Puisi: Musik Lantai 16 (Karya Afrizal Malna)

Puisi: Musik Lantai 16 Karya: Afrizal Malna
Musik Lantai 16


Aku memasuki tubuhmu dan kini aku berada di luar dirimu. Masih ingatkah denyut jantung di sebuah sofa? Karpet merah yang menghisap lantai. Semua yang belum tertata dari mimpi-mimpimu menari bersamaku. Tarian tentang angsa-angsa yang tersesat di atas karpet merah. Membuat perbedaan antara puisi dan suara penghisap udara kotor, antara ledakan sebuah pelukan dan koper yang menginap di lantai 16 sebuah hotel.

Aku keluar dari tubuhmu dan kini aku berada dalam dirimu. Masih ingatkah tentang lidah yang terantai dalam mulut. Senda-gurau antara koper dan puisi, antara gigi dan daging yang tersayat, sebuah orgasme yang membuat seluruh bahasa manusia terdiam. Seseorang berkulit hitam dan putih memasak mie rebus di dapur yang sedang naik ke lantai 16 sebuah hotel. Terus naik membangun hotel yang lain, lebih tinggi dari wajahmu yang terus tengadah untuk menatap kegelapan. Aku, adalah kekasih yang selalu mengosongkan koper dalam vaginamu.


Sumber: Museum Penghancur Dokumen (2013)

Puisi Afrizal Malna
Puisi: Musik Lantai 16
Karya: Afrizal Malna

Biodata Afrizal Malna:
  • Afrizal Malna lahir pada tanggal 7 Juni 1957 di Jakarta.
© Sepenuhnya. All rights reserved.