Puisi: Dalam Pengembaraan (Karya Diah Hadaning)

Puisi: Dalam Pengembaraan Karya: Diah Hadaning
Dalam Pengembaraan (1)


Kembara di padang tak bertuan
tersenyum pada gerimis
tertawa pada topan
sesekali langit mengaguminya
sesekali pelangi mengejeknya
kembara terus berjalan
menghitung bintang-bintang
menyimak pepohon runduk diam
dan rumput santun tanpa tembang
ketika bintang-bintang luruh berjatuhan
dan malam semakin sunyi
di padang tak bertuan
kembara menarikan kehidupan
dalam kegelapan 
tersenyum dan tertawa
getarnya sentuh batas rahasia.


Dalam Pengembaraan (2)


Rambut tergerai oleh angin pancaroba
bunga-bunga ditebarkan tanpa suara
batinnya penuh kidung doa
mengapung antara fatamorgana dan realita
kembara kurun menyongsong hari-hari
menghela mimpi berjatuhan di pusara terlupakan
alam semesta betapa mendebarkan
sampai akhirnya ia terlontar 
di padang harapan tak bertepi
mencoba bayangkan keindahan
mengapung di udara bernuansa
dalam dekapan ada bunga rahasia.


Bogor, April 2000

Analisis Puisi:
Puisi memiliki kekuatan untuk membawa pembaca dalam perjalanan emosional dan spiritual yang mendalam. Dalam puisi "Dalam Pengembaraan" karya Diah Hadaning, terdapat ungkapan tentang pengembaraan melalui padang tak bertuan dan pengalaman pribadi dalam mencari keindahan dan makna kehidupan.

Pengembaraan Melalui Padang Tak Bertuan: Puisi ini menggambarkan pengembaraan dalam padang tak bertuan, di mana penulis tersenyum pada gerimis dan tertawa pada topan. Penulis menghadapi langit yang mengaguminya dan pelangi yang mengejeknya. Dalam perjalanan ini, penulis terus berjalan, menghitung bintang-bintang dan menyimak keheningan pepohonan dan rumput. Meskipun dihadapkan pada kegelapan dan keheningan malam, pengembara tersebut tetap menari dalam kehidupan dengan senyum dan tawa, menjangkau batas rahasia dan mencari makna yang mendalam.

Pencarian Diri dalam Pancaroba: Puisi ini juga mencerminkan pencarian diri melalui pengembaraan. Penulis menggambarkan rambut yang tergerai oleh angin pancaroba, bunga-bunga yang ditebarkan tanpa suara, dan batin yang penuh dengan kidung doa. Pengembara ini mengapung di antara fatamorgana dan realita, menghadapi tantangan dan kehidupan sehari-hari. Dalam kurun waktu yang panjang, pengembara ini menghadapi mimpi-mimpi yang jatuh di pusara terlupakan, namun tetap berusaha bayangkan keindahan dan memeluk harapan yang tak bertepi. Dalam pencariannya, pengembara menemukan keindahan yang mengapung di udara dan merasakan hadirnya bunga-bunga rahasia.

Keindahan Alam dan Pencarian Makna: Puisi ini memperlihatkan keindahan alam dan kekuatannya dalam memberikan pengalaman dan makna pada pengembara. Penulis menggambarkan alam semesta yang mendebarkan, memperlihatkan kebesaran dan keindahan yang ada di sekitarnya. Pengembara melalui padang tak bertuan dan pancaroba, tetapi tidak kehilangan keindahan dan harapan. Dalam pencarian diri dan makna kehidupan, pengembara ini menemukan keajaiban alam yang membangkitkan perasaan dan imajinasi.

Kesimpulan: Puisi "Dalam Pengembaraan" karya Diah Hadaning adalah sebuah perjalanan emosional dan spiritual yang menghadirkan keindahan alam dan pencarian diri. Dalam perjalanan pengembaraan melalui padang tak bertuan dan pancaroba, penulis mengungkapkan pesan tentang ketahanan, keberanian, dan keajaiban yang ditemukan dalam kehidupan. Puisi ini mengajak pembaca untuk merenungkan pengalaman hidup, keindahan alam, dan arti yang mendalam dalam setiap langkah perjalanan. Dengan gaya bahasa yang indah dan imajinatif, Diah Hadaning mengajak kita untuk menghargai kehidupan dan menjelajahi makna di balik pengembaraan kita sendiri.

"Puisi: Dalam Pengembaraan (Karya Diah Hadaning)"
Puisi: Dalam Pengembaraan
Karya: Diah Hadaning
© Sepenuhnya. All rights reserved.