Sajak Putih buat Kekasih
Aku datang pergi berharap dan kecewa
Tapi biarlah
Kasih,
Biar kebersamaan kita dengan demikian
Abadi.
Analisis Puisi:
Puisi "Sajak Putih buat Kekasih" karya Mustofa Bisri, juga dikenal dengan nama Gus Mus, merupakan ungkapan perasaan cinta dan kebersamaan dengan sangat sederhana dan lugas. Dalam puisi ini, penyair mengekspresikan perasaan harap dan kecewa dalam hubungan dengan sang kekasih, namun pada akhirnya menggambarkan bahwa kebersamaan mereka adalah sesuatu yang abadi.
Ungkapan Perasaan Pribadi: Puisi ini merupakan karya sastra yang bersifat personal, mengungkapkan perasaan sang penyair terhadap kekasihnya. Bahasa yang digunakan sangat sederhana dan bermakna mendalam, sehingga menarik perhatian pembaca untuk merenungkan perasaan cinta yang tulus.
Kontras antara Harapan dan Kekecewaan: Penyair menggambarkan perasaan kontras dalam hubungannya dengan sang kekasih. Ia datang dan pergi dengan harapan dan juga kecewa atas apa yang mungkin ia alami dalam hubungan tersebut. Kontras ini mencerminkan dinamika cinta yang penuh dengan perasaan bergejolak.
Kebersamaan yang Abadi: Meskipun ada harapan dan kekecewaan, penyair menyatakan bahwa kebersamaan mereka adalah sesuatu yang abadi. Hal ini menggambarkan keyakinan dan kesetiaan penyair terhadap hubungan yang mereka jalani. Kebersamaan yang abadi menunjukkan bahwa cinta dan kasih sayang antara kedua pihak akan terus berlangsung, mengatasi perasaan negatif dan tantangan yang mungkin ada.
Sajak Putih: Puisi ini dikenal sebagai "Sajak Putih," yang bermakna puisi yang sangat sederhana, lugas, dan tanpa hiasan. Gaya sajak putih menekankan kejelasan dan keaslian isi puisi tanpa menggunakan kata-kata atau gaya bahasa yang berlebihan.
Makna Mendalam: Meskipun sederhana, puisi ini menyimpan makna yang mendalam tentang cinta dan kebersamaan. Keputusan untuk menjadikan kebersamaan mereka abadi menunjukkan komitmen dan ketulusan penyair dalam hubungan tersebut.
Puisi "Sajak Putih buat Kekasih" karya Mustofa Bisri adalah ungkapan perasaan cinta yang sederhana namun mendalam. Melalui gaya sajak putih, penyair menyampaikan harapan dan kekecewaan dalam hubungannya dengan kekasihnya, tetapi juga menegaskan bahwa kebersamaan mereka adalah sesuatu yang abadi. Puisi ini mencerminkan keindahan cinta dalam kesederhanaan dan ketulusan, menghadirkan perasaan mendalam yang dapat dirasakan oleh pembaca.
Puisi: Sajak Putih Buat Kekasih
Karya: Mustofa Bisri (Gus Mus)