Analisis Puisi:
Puisi "Pertanyaan Penting" karya W.S. Rendra merupakan sebuah seruan yang kuat terhadap kekejaman dan ketidakadilan yang terjadi dalam masyarakat, khususnya terhadap para pekerja dan petani.
Pemberontakan Terhadap Kekerasan Sosial: Puisi ini menunjukkan sikap pemberontakan terhadap tindakan kekerasan terhadap individu yang lemah dan tidak berdaya, seperti pembunuhan terhadap Marsinah dan para petani di Sampang, Madura. Penyair mengecam tindakan kekerasan tersebut dengan pertanyaan retoris yang mempertanyakan motif dan moralitas dari para pelakunya.
Pertanyaan Moral dan Kemanusiaan: Melalui serangkaian pertanyaan, penyair menyoroti pertanyaan moral dan kemanusiaan yang mendasar, seperti apakah kehidupan individu tidak berharga, dan mengapa keadilan tidak ditegakkan. Pertanyaan tersebut mengeksplorasi sisi empati dan moralitas yang seharusnya dimiliki oleh manusia terhadap sesama.
Kritikan Terhadap Kekuasaan dan Kapitalisme: Puisi ini juga mengkritik sistem kekuasaan dan ekonomi yang memihak kepada para elit dan kapitalis, sementara kaum pekerja dan petani menderita. Penyair mengecam cukong yang menjarah kekayaan bangsa dan sistem yang menindas rakyat, sambil menunjukkan bahwa kekuasaan dan harta tidak boleh melebihi keadilan dan kemanusiaan.
Seruan untuk Refleksi dan Tanggung Jawab: Puisi ini merupakan seruan untuk introspeksi dan tanggung jawab kolektif terhadap kondisi sosial yang tidak adil. Penyair menantang para kesatria yang gagal bertindak untuk keadilan, serta mengajak para pemilik kekuasaan dan kekayaan untuk mempertimbangkan dampak sosial dari tindakan dan kebijakan mereka.
Gelombang Kemanusiaan: Keseluruhan puisi ini merupakan gelombang kemanusiaan yang menuntut keadilan, empati, dan solidaritas di antara semua anggota masyarakat. Melalui pertanyaan-pertanyaan yang tajam, penyair menyadarkan pembaca akan pentingnya keberpihakan pada kaum tertindas dan perlunya perubahan sosial yang lebih adil.
Dengan kata lain, puisi "Pertanyaan Penting" karya W.S. Rendra bukan hanya merupakan sebuah puisi, tetapi juga merupakan sebuah panggilan untuk refleksi dan tindakan terhadap ketidakadilan dalam masyarakat.
Karya: W.S. Rendra
Biodata W.S. Rendra:
- W.S. Rendra lahir pada tanggal 7 November 1935 di Surakarta (Solo), Jawa Tengah.
- W.S. Rendra meninggal dunia pada tanggal 6 Agustus 2009 (pada usia 73 tahun) di Depok, Jawa Barat.