Puisi: Catatan Februari Dini Hari (Karya Diah Hadaning)

Puisi "Catatan Februari Dini Hari" mengekspresikan kompleksitas emosi dan konflik dalam masyarakat yang mengalami transformasi, sambil menyoroti ...
Catatan Februari Dini Hari

Kampung tua kampung perkerabatan
sisa kenangan windu silam
siapa mulai memusnahkan
mimpi perubahan
orang-orang hilang suara.

Bogor, 2002

Analisis Puisi:

Puisi "Catatan Februari Dini Hari" karya Diah Hadaning menggambarkan suasana kampung tua di malam hari dan mencerminkan rasa nostalgia, kehilangan, dan perubahan.

Tema Nostalgia dan Kehilangan: Puisi ini menyoroti kampung tua yang dipenuhi dengan kenangan masa lalu. Penulis merenungkan masa lampau dengan rasa nostalgia yang kuat, menciptakan gambaran tentang kehidupan yang telah berlalu. Penggunaan kata "windu silam" menyiratkan perasaan rindu dan kehilangan akan masa lalu yang telah berlalu.

Perubahan dan Kemunduran: Dalam puisi ini, ada penekanan pada perubahan dan kemunduran yang terjadi di kampung tua. Penyair menyampaikan kekhawatiran akan perubahan yang merusak kenangan dan memusnahkan "mimpi perubahan" yang pernah ada. Hal ini menyoroti konflik antara modernitas dan tradisi, serta dampaknya terhadap komunitas lokal.

Kehilangan Identitas: Dengan menyatakan bahwa "orang-orang hilang suara," puisi ini mengekspresikan kehilangan identitas dan keheningan yang menggantikan kehidupan yang dulu ramai dan bersemangat. Hal ini mencerminkan dampak negatif dari modernisasi dan perubahan sosial terhadap komunitas tradisional.

Suasana Malam: Puisi ini ditulis dengan suasana malam yang menambahkan nuansa kesunyian dan keheningan. Malam digambarkan sebagai waktu refleksi dan introspeksi, di mana perasaan nostalgia dan kehilangan semakin dalam dirasakan.

Secara keseluruhan, puisi "Catatan Februari Dini Hari" adalah puisi yang sarat dengan perasaan nostalgia, kehilangan, dan keprihatinan akan perubahan yang terjadi di kampung tua. Diah Hadaning berhasil mengekspresikan kompleksitas emosi dan konflik dalam masyarakat yang mengalami transformasi, sambil menyoroti pentingnya menjaga dan menghargai warisan budaya dan tradisional.

Puisi: Catatan Februari Dini Hari
Puisi: Catatan Februari Dini Hari
Karya: Diah Hadaning
© Sepenuhnya. All rights reserved.