Analisis Puisi:
Puisi "Orfeus" karya Goenawan Mohamad menggambarkan sebuah kisah mitos klasik yang dipadukan dengan gambaran modern yang penuh dengan makna dan simbolisme.
Orfeus (1): Puisi ini dibuka cerita dengan adegan yang sarat akan perpisahan. Perempuan tersebut menyatakan bahwa dia tidak akan kembali kepada Orfeus. Halte dusun, peron kereta, dan toko seolah membeku, menciptakan suasana yang hampa dan terisolasi.
Orfeus (2): Stasiun sebagai simbol perjalanan dan komunikasi. Orfeus diharapkan untuk melihat sinyal-sinyal yang memberikan petunjuk dalam hidupnya meskipun dalam kegelapan.
Orfeus (3): Rel kereta yang membentang hingga ke hutan menjadi metafora perjalanan hidup yang penuh dengan tantangan dan ketidakpastian. Panggilan Orfeus kepada Euridice menjadi seruan yang didengar oleh alam dan orang-orang di sekitarnya.
Orfeus (4): Orfeus menyatakan tekadnya untuk terus mencari Euridice meskipun dengan risiko yang besar dan menghadapi bahaya. Dia siap menyanyikan lagu-lagu yang menyedihkan, yang mungkin mencerminkan rasa sakit dan kehilangan yang dia rasakan.
Orfeus (5): Puisi ini memunculkan gambaran alam yang penuh dengan rasa sakit dan kehilangan, namun juga dengan keindahan yang tak terelakkan.
Orfeus (6): Orfeus menggambarkan pengalamannya dalam menemui Euridice dalam dunia bawah sadar, di mana dia melihat tanda-tanda kematian yang tak terelakkan. Namun, Euridice memperingatkan Orfeus agar tidak menoleh ke belakang, karena hal itu akan menghancurkan ikatan mereka.
Orfeus (7): Meskipun diperingatkan, Orfeus menoleh ke belakang, mencari kebenaran, kehidupan, atau mungkin kehilangan. Namun, upayanya sia-sia, dan dia gagal menemukan kembali Euridice.
Secara keseluruhan, puisi "Orfeus" menghadirkan perpaduan yang kuat antara mitos klasik dan kondisi manusia modern. Itu mengeksplorasi tema kehilangan, pencarian, dan ketidakpastian yang melingkupi perjalanan manusia dalam hidupnya.
Biodata Goenawan Mohamad:
- Goenawan Mohamad (nama lengkapnya Goenawan Soesatyo Mohamad) lahir pada tanggal 29 Juli 1941 di Batang, Jawa Tengah.
- Goenawan Mohamad adalah salah satu Sastrawan Angkatan 66.