Puisi: Pesan yang Ditinggalkan (Karya Diah Hadaning)

Puisi: Pesan Yang Ditinggalkan Karya: Diah Hadaning
Pesan yang Ditinggalkan (1)


Jelang purna Syura dengar pesanmu:
usah bertikai dengan dengan malam
karena malam sahabat abadi
para pejalan sunyi tak pernah henti
mencari makna gelar buana.

Simak bintang sunyi
masih kedipkan percik keindahan
pada orang-orang sederhana
berpencaran di tanah lama
tanah warisan bukan perdikan

Jelang purnama Syura ada pesanmu:
usah bertikai dengan hujan
tampunglah sebelum kehilangan.


Pesan yang Ditinggalkan (2)


Pesan gaib tepat purnama Syura
jimat simpan riwayat
sejarah panjang kota kenangan:

Tangkap semua sisi yang menyapa
gelap dan terang masing-masing simpan daya
petik pula bunga rumputan
dan ilalang gaib dalam roh alip
yang sederhana rupa kaya makna bagi jiwa
ini kutitipkan kidung kota kelahiran
syairnya kuanyam dari
serat mega di awang-awang
dendangkan pelan jika kelak tak lagi
kau temukan bayangku di tembok kota Yogya
atau di jalan panjang Gondomanan
bahkan di hamper alun-alun utara-selatan.


Teratak Gondosuli, Syura 2007

"Puisi: Pesan Yang Ditinggalkan (Karya Diah Hadaning)"
Puisi: Pesan yang Ditinggalkan
Karya: Diah Hadaning
© Sepenuhnya. All rights reserved.