Puisi: Aku Ingin Kawini Seribu Pelacur (Karya Deni Puja Pranata)

Puisi: Aku Ingin Kawini Seribu Pelacur Karya: Deni Puja Pranata
Aku Ingin Kawini Seribu Pelacur


Permohonan pada seribu penghulu
kawinkan aku dengan seribu pelacur
tanpa janur di sebelah pintu, bukan
di wisma juga bukan di lokalisasi

Berikan aku pulau yang sepi dan
setiap petak tanahnya akan kutanam
kuil, masjid, gereja, wihara, klenteng
di mana kelak, setiap anak-anakku
berlayar menyusuri lautan dan tak lagi
mengenal kemacetan serta bising knalpot

Sepanjang rel tanpa lintasan kereta
aku mengeja namamu dengan cemas
saat setelah ribuan demonstran
memblokir jalan menuntut naiknya BBM

Di lokasari, kramat tunggak, pulau bunder,
pelak pelak, pasar kembang, dolly dan jarak
apa kau dengar berita televisi menelanjangimu?

Aku ingin kawini seribu pelacur
yang vaginanya adalah air mata

Madura, 2014

Deni Puja Pranata
Puisi: Aku Ingin Kawini Seribu Pelacur
Karya: Deni Puja Pranata
© Sepenuhnya. All rights reserved.