Puisi: Lovember (Karya Dimas Indiana Senja)

Puisi "Lovember" karya Dimas Indiana Senja menggambarkan kerinduan dan harapan seseorang akan keindahan dan kebersamaan dalam kisah cinta.
Lovember


Ke mana aku musti
cerita dan ceriakan
hari indah bersamamu?

Nun di balik baik
sikapmu juga siapmu
ada cinta cita kau-aku

Kelak kita tanam di taman
tak bernama bersama
arungi arus waktu.


Paguyangan, 2017

Analisis Puisi:
Puisi "Lovember" karya Dimas Indiana Senja menggambarkan kerinduan dan harapan seseorang akan keindahan dan kebersamaan dalam kisah cinta.

Rasa Kerinduan dan Pertanyaan: Puisi membawa nuansa kerinduan seseorang yang merenungkan ke mana ia harus membawa kisah cinta mereka. Ada suatu perasaan kehilangan atau ketidakpastian akan masa depan hubungan. Pertanyaan, "Ke mana aku harus bercerita dan ceriakan hari indah bersamamu?" mencerminkan keinginan untuk mempertahankan momen indah dalam hubungan cinta.

Kontras Dalam Hubungan: Penekanan pada "sikapmu juga siapmu" merujuk pada perbedaan antara sikap dan kesiapan dalam hubungan. Ada perasaan bahwa meskipun cinta ada di antara "kau dan aku," sikap dan kesiapan untuk sesuatu yang lebih serius mungkin tidak sejalan.

Harapan Akan Masa Depan: Dalam baris terakhir, puisi menggambarkan harapan akan masa depan yang indah dan berbagi kebersamaan. Mereka berharap untuk menanam "tak bernama" di sebuah taman, yang bisa diartikan sebagai memulai sesuatu yang baru bersama, tanpa label atau ekspektasi tertentu.

Simbolisme "Arus Waktu": "Arus waktu" dalam puisi ini mungkin menggambarkan tantangan dan perubahan yang harus dihadapi dalam hubungan cinta. Hal ini menegaskan bahwa cinta akan terus berjalan dan hubungan akan diuji oleh waktu.

Puisi "Lovember" mengungkapkan kerinduan, harapan, dan pertanyaan tentang hubungan cinta. Puisi ini menyoroti perasaan yang kompleks dalam sebuah hubungan, menghadirkan suasana refleksi dan aspirasi untuk mempertahankan hubungan yang spesial dan membangun masa depan bersama.

"Dimas Indiana Senja"
Puisi: Lovember
Karya: Dimas Indiana Senja
© Sepenuhnya. All rights reserved.