Palu-Arit
Namaku palu
Tugasku menancapkan paku
Atau memecah batu
Namaku arit
Tugasku memotong rumput
Tajamku pun selangit
Palu dan arit tak ada sejarah bersama
Tetapi keduanya selalu hadirkan curiga
Para komprador yang bangun kesiangan
Minum kopi berdebat atur strategi
-; Tuhan pun sembunyi di balik laci.
Jakarta, 2017
Karya: Cucuk Espe