Puisi: Bunga-Bunga Bunuh Diri di Babylonia (Karya Kinanthi Anggraini)

Puisi: Bunga-Bunga Bunuh Diri di Babylonia Karya: Kinanthi Anggraini
Bunga-Bunga Bunuh Diri di Babylonia


Lingkar cahaya yang dibasuh sungai euphrates
berpendar derita di atas semarak pujian himne lagu
kidungku bersembunyi di getar nada penggoyah desah bayi
anak malam yang telah nyenyak dalam hunian makam
seperti menyatukan debur ombak dan burung malam
sembari meremas jantung yang peka dan mata yang utuh
menjaga bagian-bagiannya yang telah meruntuh.

Berdiam diantara bilik paru, meminum darah sendiri
pada pusara debu yang beralih emas. penghargaan abadi
serupa pohon yang tumbuh pada dahan, berdusta makna
menista rahasia pinggul berwajah memikat. menjelajahi
kata di sekujur rahana perawan berwarna pekat. tertikam belati
cinta di sepanjang syair wangi
telah dikafani oleh kematian dengan kerlap-kerlip patung berapi
berderai sudah keabadian busuk berbisik pada anak pelangi
pada rintih cabang pohon
dengan hati mengkerut yang melahirkan kematian
dan hidup seperti mayat-mayat.

Tertimbun di tujuh lembaran retak tanah liat
besanding ingatan dalam kelopak yang tersisa,
untuk tumbal marduk yang mulia semesta raya
digantung oleh kasarnya tali nebuchadnezzar
daun-daun merelakan matahari mengeringkan kulitnya

Di kolam manis dan hati yang lapar, bunga Laurel
menggulung ke surga dalam lamunan taman sutra.


Magetan, 2 Mei 2014

Sumber: Bunga-Bunga Bunuh Diri di Babylonia (2018)


Kinanthi Anggraini
Puisi: Bunga-Bunga Bunuh Diri di Babylonia
Karya: Kinanthi Anggraini

Biodata Kinanthi Anggraini:
    Kinanthi Anggraini lahir pada tanggal 17 Januari 1989 di Magetan, Jawa Timur.

    Karya-karya Kinanthi Anggraini pernah dimuat di berbagai media massa lokal dan nasional, antara lain Horison, Media Indonesia, Indopos, Pikiran Rakyat, Suara Merdeka, Basis, Sinar Harapan, Banjarmasin Post, Riau Pos, Lampung Post, Solopos, Bali Post, Suara Karya, Tanjungpinang Pos, Sumut Pos, Minggu Pagi, Bangka Pos, Majalah Sagang, Malang Post, Joglosemar, Potret, Kanal, Radar Banyuwangi, Radar Bojonegoro, Radar Bekasi, Radar Surabaya, Radar Banjarmasin, Rakyat Sumbar, Persada Sastra, Swara Nasional, Ogan Ilir Ekspres, Bangka Belitung Pos, Harian Haluan, Medan Bisnis, Koran Madura, Mata Banua, Metro Riau, Ekspresi, Pos Bali, Bong-Ang, Hayati, MPA, Puailiggoubat, Suara NTB, Cakrawala, Fajar Sumatera, Jurnal Masterpoem Indonesia, dan Duta Selaparang.

    Puisi-puisi Kinanthi Anggraini terhimpun di dalam buku Mata Elang Biru (2014) dan Bunga-Bunga Bunuh Diri di Babylonia (2018). Karya-karyanya juga diterbitkan dalam cukup banyak buku antologi bersama.

    Nama Kinanthi Anggraini tertulis dalam buku Apa dan Siapa Penyair Indonesia (2017).
    © Sepenuhnya. All rights reserved.