Puisi: Hujan (Karya Kurniawan Junaedhie)
Puisi: Hujan
Karya: Kurniawan Junaedhie
Hujan
Aku ingin tidur tapi langit mencegah mataku. Jangan tidur, katanya. Jangan menutup mata, sebelum saya menurunkan hujan. Tralala. Hujan lalu turun dengan lebat. Air mengguyur rambutku. Tubuhku yang telanjang menggelinjang basah kuyup diliput sejuk. Ketika kemudian hujan reda, di cermin, kulihat rambutku sudah beruban.
Sajak berkerumun di batok kepala seperti ketombe. Aku sangat malu, dan berpura-pura menutup mata. Lalu kudengar hujan turun dengan lebatnya. Disertai guntur, petir menyalak-nyalak dengan kesalnya.
2012
Sumber: Dari Negeri Poci 4/Negeri Abal-Abal (2013)
Karya: Kurniawan Junaedhie
Biodata Kurniawan Junaedhie:
- Kurniawan Junaedhie lahir pada tanggal 24 November 1956 di Magelang, Jawa Tengah, Indonesia.