Puisi: Dengan Sukarela (Karya Remy Sylado)

Puisi "Dengan Sukarela" karya Remy Sylado menggambarkan dinamika batin manusia dalam mencari kebebasan dan kesadaran akan tanggung jawab.
Dengan Sukarela

Dalam diri kita
ada naluri burung
ingin bebas dari sangkar
terkurung dalam jeruji akal rekaan.

Kalau ular pandai bicara lagi
disalahkannya kita yang enggan puas
memakan bukan hanya ketika kita kenyang
tapi juga ketika kita sedang muntah.

Camkan kekasihku tapi
dalam laparku aku sebut namamu
kutulis namamu dalam susah dan senang
dan telah memenjarakan diri dengan sukarela.

Sumber: Kerygma & Martyria (2004)

Analisis Puisi:
Puisi "Dengan Sukarela" karya Remy Sylado menggambarkan dinamika batin manusia dalam mencari kebebasan dan melawan kungkungan pikiran. Melalui metafora burung dan ular, penyair menyampaikan pesan tentang keinginan manusia untuk merdeka dan kesadaran akan tanggung jawab serta konsekuensi atas pilihan yang dibuat.

Keinginan akan Kebebasan: Penyair menggunakan gambaran burung yang ingin bebas dari sangkar untuk menggambarkan naluri manusia yang ingin melepaskan diri dari pembatasan dan keterbatasan. Hal ini mencerminkan keinginan manusia untuk merdeka dan mengekspresikan diri tanpa hambatan.

Jeruji Akal Rekaan: Metafora jeruji akal rekaan menggambarkan pembatasan dan penindasan pikiran yang diciptakan oleh pemikiran dan konvensi manusia. Ini mencerminkan bagaimana manusia sering kali terperangkap dalam paradigma dan norma yang telah ditetapkan oleh masyarakat.

Ular sebagai Simbol Kebencian dan Keinginan: Penyair menyajikan gambaran ular yang pandai bicara sebagai simbol kebencian dan ketidakpuasan. Ini mencerminkan sifat manusia yang seringkali tidak pernah puas dengan apa yang dimiliki, bahkan ketika sudah berlebihan.

Sukarela dalam Penjara: Dalam bait terakhir, penyair menyatakan bahwa manusia telah memenjarakan diri dengan sukarela. Ini menyoroti kesadaran akan tanggung jawab pribadi dalam kehidupan. Kebebasan sejati bukanlah hanya tentang fisik, tetapi juga tentang keputusan dan pilihan yang dibuat oleh individu.

Puisi "Dengan Sukarela" karya Remy Sylado adalah sebuah karya yang menggambarkan dinamika batin manusia dalam mencari kebebasan dan kesadaran akan tanggung jawab. Melalui metafora burung dan ular, penyair menyampaikan pesan tentang keinginan untuk merdeka dan kesadaran akan pembatasan yang diciptakan oleh pikiran dan keinginan manusia. Puisi ini mengajak pembaca untuk merenungkan tentang makna kebebasan dan tanggung jawab dalam kehidupan manusia.

"Puisi Remy Sylado"
Puisi: Dengan Sukarela
Karya: Remy Sylado
© Sepenuhnya. All rights reserved.