Puisi: Menyingkat Kata (Karya Remy Sylado)

Puisi "Menyingkat Kata" karya Remy Sylado merupakan sebuah pengamatan kritis terhadap kecenderungan masyarakat Indonesia dalam menyingkat kata ...
Menyingkat Kata

Karena
kita orang Indonesia
suka
menyingkat kata wr. wb.

Maka
rahmat dan berkah Ilahi
pun
menjadi singkat
dan tak utuh buat kita.

Sumber: Puisi Mbeling (2004)

Analisis Puisi:
Puisi "Menyingkat Kata" karya Remy Sylado adalah sebuah refleksi yang sederhana namun dalam tentang kecenderungan orang Indonesia dalam menyingkat kata-kata, terutama dalam konteks budaya salam dalam surat atau pesan singkat.

Penggunaan Gaya Bahasa yang Sederhana: Dalam puisi ini, Remy Sylado menggunakan gaya bahasa yang sederhana dan langsung. Dia tidak mempergunakan banyak kata-kata, namun berhasil menyampaikan pesannya dengan jelas dan tajam.

Kritik terhadap Kebiasaan Menyingkat Kata: Puisi ini mengkritik kecenderungan masyarakat Indonesia dalam menyingkat kata-kata, seperti yang sering terjadi dalam salam-salam dalam surat atau pesan singkat. Singkatan "wr. wb." yang merupakan kependekan dari "wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh" menjadi representasi dari fenomena tersebut.

Pemaknaan Simbolis: Penyair menyoroti bahwa kebiasaan menyingkat kata-kata ini tidak hanya terjadi dalam konteks komunikasi sehari-hari, tetapi juga mencerminkan sikap terhadap rahmat dan berkah Ilahi. Dengan menyederhanakan komunikasi, kita juga cenderung menyederhanakan pemahaman terhadap rahmat dan berkah yang seharusnya diterima dengan penuh kesadaran dan keagungan.

Penghubung dengan Identitas Budaya: Puisi ini mengaitkan kebiasaan menyingkat kata-kata dengan identitas budaya Indonesia. Hal ini menunjukkan bahwa kecenderungan untuk menyederhanakan komunikasi menjadi bagian dari pola berpikir dan berkomunikasi yang melekat dalam masyarakat.

Penutup yang Menggugah: Dengan mengakhiri puisi secara tiba-tiba setelah menyampaikan pesannya, penyair meninggalkan kesan yang menggugah. Pembaca diajak untuk merenungkan dampak dari kebiasaan menyingkat kata-kata dalam kehidupan sehari-hari dan bagaimana hal itu memengaruhi pemahaman kita terhadap hal-hal yang sakral dan berharga.

Puisi "Menyingkat Kata" karya Remy Sylado merupakan sebuah pengamatan kritis terhadap kecenderungan masyarakat Indonesia dalam menyingkat kata-kata, terutama dalam konteks budaya salam dalam surat atau pesan singkat. Melalui kritiknya, penyair mengajak pembaca untuk merenungkan dampak dari kebiasaan tersebut dan bagaimana hal itu memengaruhi pemahaman kita terhadap nilai-nilai yang lebih dalam dalam kehidupan.

"Puisi Remy Sylado"
Puisi: Menyingkat Kata
Karya: Remy Sylado
© Sepenuhnya. All rights reserved.