Puisi: Jawa dan Melayu (Karya Remy Sylado)

Puisi "Jawa dan Melayu" karya Remy Sylado mendorong kita untuk memahami bahwa bahasa tidak hanya alat komunikasi, tetapi juga cerminan dari ...
Jawa dan Melayu

Aku
tahu betul
bahwa panggilan
anak laki di Jawa: tole
berasal dari bahasa Jawa: kontole.

Yang
aku tahu betul
dari masa asalnya
bahasa Melayu: tempik sorak.

Sumber: Puisi Mbeling (2004)

Analisis Puisi:
Puisi "Jawa dan Melayu" karya Remy Sylado adalah sebuah karya yang menyoroti perbedaan bahasa dan budaya antara Jawa dan Melayu.

Pengungkapan Kebudayaan Melalui Bahasa: Puisi ini menggambarkan bagaimana budaya tercermin dalam penggunaan bahasa. Penyair mengungkapkan bahwa panggilan untuk anak laki-laki di Jawa, yaitu "tole", memiliki asal-usul dalam bahasa Jawa, yaitu "kontole". Di sisi lain, dia menyatakan bahwa dalam bahasa Melayu, istilah "tempik sorak" muncul.

Kontras Budaya: Melalui perbandingan antara panggilan dalam bahasa Jawa dan bahasa Melayu, puisi ini menyoroti perbedaan budaya yang dalam antara dua kelompok etnis dan bahasa. Hal ini mencerminkan kompleksitas dan keunikan setiap budaya dalam penampilan dan penggunaan bahasa.

Penekanan pada Bahasa dan Makna Tabu: Pengungkapan bahwa panggilan "tole" berasal dari "kontole" dalam bahasa Jawa dan "tempik sorak" dalam bahasa Melayu menyoroti bagaimana bahasa seringkali mencerminkan realitas budaya yang lebih luas. Dalam kedua kasus tersebut, istilah-istilah tersebut memiliki konotasi yang tabu atau vulgar.

Kritik Sosial Halus: Puisi ini dapat dianggap sebagai kritik sosial halus terhadap stereotip dan asumsi budaya yang mungkin ada di masyarakat Jawa dan Melayu. Hal ini mendorong pembaca untuk merefleksikan bagaimana bahasa dan budaya membentuk persepsi dan pandangan dunia seseorang.

Penggunaan Bahasa yang Menyengat: Penggunaan kata-kata yang kuat dalam puisi ini menunjukkan ketegasan penyair dalam mengungkapkan realitas budaya yang mungkin dianggap sensitif atau kontroversial. Hal ini memberikan kesan bahwa puisi ini bertujuan untuk mengganggu dan mengundang pemikiran yang lebih dalam tentang bahasa dan budaya.

Dengan demikian, puisi "Jawa dan Melayu" karya Remy Sylado adalah sebuah karya yang menghadirkan refleksi tentang perbedaan budaya yang diungkapkan melalui bahasa. Puisi ini mendorong kita untuk memahami bahwa bahasa tidak hanya alat komunikasi, tetapi juga cerminan dari kebudayaan dan pandangan dunia masyarakat yang menggunakannya.

Puisi Remy Sylado
Puisi: Jawa dan Melayu
Karya: Remy Sylado
© Sepenuhnya. All rights reserved.