Puisi: Membalas Surat Bapak (Karya Sitor Situmorang)

Puisi "Membalas Surat Bapak" karya Sitor Situmorang menggambarkan dinamika emosional serta refleksi seorang anak terhadap hubungannya dengan orang ...
Membalas Surat Bapak

Ketika Ibu Meninggal
kutulis sajak
tentang derita - 
Dunia melupakannya.
Kemudian kutulis cerita 
bagaimana ia ke surga,
Dunia terharu - 
Tentang duka tak sepatah.

Analisis Puisi:

Puisi "Membalas Surat Bapak" karya Sitor Situmorang adalah sebuah karya yang menyentuh dan menggambarkan dinamika emosional serta refleksi seorang anak terhadap hubungannya dengan orang tuanya, terutama saat menghadapi kematian ibunya.

Tema Perasaan dan Kehilangan: Puisi ini mengeksplorasi tema perasaan dan kehilangan yang mendalam ketika seseorang kehilangan salah satu orang tua mereka, dalam hal ini, sang ibu. Penyair mengekspresikan rasa kehilangan dan duka yang mendalam atas kepergian sang ibu melalui penggunaan kata-kata yang sederhana namun penuh makna.

Refleksi atas Kehidupan dan Kematian: Dalam puisi ini, tergambar refleksi sang penyair atas kehidupan dan kematian, terutama dalam konteks kepergian ibunya. Dia menggambarkan bahwa meskipun dunia mungkin melupakan derita ibunya, dia sebagai anak merasa tanggung jawab untuk mengingatnya dan menghormatinya, bahkan setelah kepergiannya.

Dinamika Keluarga dan Emosi: Puisi ini juga mencerminkan dinamika emosional yang kompleks dalam hubungan keluarga, khususnya antara seorang anak dan orang tuanya. Sang penyair menunjukkan bahwa meskipun ada kesedihan yang mendalam atas kepergian sang ibu, ada juga rasa haru dan penghargaan atas kehidupannya dan keyakinannya.

Kekuatan Kata-kata Sederhana: Sitor Situmorang menggunakan kata-kata sederhana namun sangat kuat dalam puisi ini. Dengan menggunakan bahasa yang langsung dan jujur, penyair berhasil menyampaikan perasaan dan pemikirannya dengan sangat efektif, membuat pembaca merasakan kedalaman emosi yang terkandung dalam setiap barisnya.

Penghormatan terhadap Orang Tua: Melalui puisi ini, penyair menunjukkan rasa hormat dan penghargaannya terhadap orang tua, terutama sang ibu, bahkan setelah kepergiannya. Dia menunjukkan bahwa meskipun kehidupan mungkin melupakan penderitaan ibunya, dia tidak akan melupakannya dan akan terus menghormatinya melalui kata-kata dan ingatan.

Puisi "Membalas Surat Bapak" adalah sebuah karya yang menyentuh dan penuh makna tentang kehilangan, penghormatan, dan refleksi atas kehidupan dan kematian. Dengan penggunaan bahasa yang sederhana namun kuat, penyair berhasil menggambarkan perasaan yang mendalam atas kepergian sang ibu dan komitmen untuk terus menghormatinya dalam ingatan dan karya-karya sastra.

"Puisi Sitor Situmorang"
Puisi: Membalas Surat Bapak
Karya: Sitor Situmorang
© Sepenuhnya. All rights reserved.