Puisi: Yang Terbunuh Kesunyian (Karya Wiratmadinata)

Puisi: Yang terbunuh kesunyian Karya: Wiratmadinata
Yang Terbunuh Kesunyian


Bayangkan kau terlempar jauh
Diantara pokok-pokok sunyi
Gemerisik, desir dan angin mati
Membeku di titik nadir bumi.

Kau memburu semua kenangan
Semua bayangan dan harapan
Yang kau tangkap atau kau tinggalkan
Berlabuh dalam secangkir kopi pagi.

Lalu kau bayangkan ladang kopi
Serta beberapa anak nakal,
Yang pernah ngompol bersama
Dan juga sebuah lagu cinta.

Tapi tidak. Ternyata tidak juga.
Tak ada yang kuasa berbagi
Karena kenangan dan kesunyian
Telah bersekutu untuk membunuhmu.


Hyatsville, Maryland
22 Februari 2008

Puisi: Yang terbunuh kesunyian
Puisi: Yang Terbunuh Kesunyian
Karya: Wiratmadinata
© Sepenuhnya. All rights reserved.