Kita Adalah Pohon
Kita adalah sebatang pohon
tumbuh di atas tanah pecah
dengan ranting-ranting patah
Setiap pagi kita berselancar
di dalam gelas kopi
sambil menahan laju matahari
“Aku adalah daun-daun randu
yang terjebak dalam mimpimu,”
katamu.
Kau merimbun di jembatan,
aku tersuruk-suruk di trotoar
merambat ke batas dahan
“Aku bukan layang-layang
yang terbang tanpa benang,”
kataku.
Setiap sore kita menarik daun-daun
ranting kuncup seperti payung
lesap dalam kegelapan
Kita adalah sebatang pohon
dengan daun-daun mengering
selalu tegak ketika pagi datang.
Jakarta
22 Februari 2018