Seperti Perempuan Terkasih
aku seperti melihatmu amat cemas. dari bukit yang satu
berlari hingga ke bukit di seberang sana. "apa yang kau
cari hajar di padang pasir tanpa hujan dan tiada air,
selain banjir besar yang lalu?"
aku seperti mendengar suaramu. mengharap dan memohon
walau hanya setetes air untuk putramu yang belum khatam
bertasbih. kau pun berlarilari di antara dua bukit itu,
seakan melihat air. meski yang kau peroleh hanya padang
pasir tak berhujan
kau tak khatam mengharap. berulang - hingga tujuh kali
dari bukit safa ke marwa - lari memburu seteguk air. lalu
tiap capai puncak kau berdoa. menghadap kakbah
seperti melihatmu, aku meneguk zamzam tiap menyisir
risalahmu: berlari-lari di antara dua bukit itu
seperti kau perempuan terkasih.
3 Mei 2011
Puisi: Seperti Perempuan Terkasih
Karya: Isbedy Stiawan ZS