Yang Bertahta
kau sudah kulupakan
sebelum kau jelaskan
siapa dia bertahta
tangannya
bagai penari
tergolek di tubuhmu
dan lampu panggung
berkelebat di wajahmu
dia mengulum
kau tersenyum
"ini cerita bukan
mahabrata,
tapi yang kukarang
agar jalan lempang
meski harus muslihat
di arena tarung," bisikku
kau terdiam
hatimu berkata:
"kalimat apa lagi
agar kau yakin
pada tipudayaku?"
25/03/2011
Puisi: Yang Bertahta
Karya: Isbedy Stiawan ZS