Puisi: Orang yang Gemetar (Karya Nanang Suryadi)

Puisi: Orang Yang Gemetar Karya: Nanang Suryadi
Orang yang Gemetar


jemari gemetar coba nyalakan api
tapi angin tak juga henti

"beri aku ketabahan", katanya penuh harap

seperti kudengar engkau bernyanyi
pilu sekali

"beri aku keyakinan", gumamnya, mungkin doa

seperti sebuah ritus
demikian kudus

"beri aku keberanian!" teriaknya

(wajahmu demikian letih
dan masai)


Analisis Puisi:
Puisi adalah bentuk ekspresi artistik yang mampu menggambarkan dan menyampaikan berbagai perasaan dan pemikiran dengan cara yang indah dan menggugah. Dalam puisi "Orang yang Gemetar" karya Nanang Suryadi, terdapat perjalanan emosional yang menggambarkan ketidakpastian dan kebutuhan akan ketabahan, keyakinan, dan keberanian.

Puisi ini dimulai dengan gambaran jemari yang gemetar dalam usaha untuk menyalakan api. Namun, angin yang terus berhembus membuatnya sulit untuk berhasil. Dalam penggambaran ini, penyair menggambarkan situasi yang penuh dengan hambatan dan ketidakpastian. Jemari yang gemetar mencerminkan kelemahan dan keraguan yang mungkin dirasakan oleh subjek puisi.

Kemudian, subjek puisi memohon ketabahan dengan harapan. Dia mendengar nyanyian yang pilu, mungkin merupakan nyanyian orang lain yang juga menghadapi kesulitan dan penderitaan. Ini menciptakan perasaan kebersamaan dalam penderitaan dan harapan untuk mendapatkan kekuatan melalui pengalaman bersama.

Pada bagian selanjutnya, subjek puisi menggumamkan permohonan untuk keyakinan, mungkin dalam bentuk doa. Ini mencerminkan kebutuhan subjek untuk memperoleh keyakinan yang kuat dalam menghadapi ketidakpastian dan tantangan hidup. Puisi ini menciptakan gambaran tentang ritus yang kudus, menggambarkan keinginan untuk menemukan suatu pengharapan yang melekat pada kepercayaan dan spiritualitas.

Terakhir, subjek puisi berteriak memohon keberanian. Wajah yang letih dan masai menjadi gambaran kelelahan dan kejenuhan yang dialami oleh subjek puisi. Namun, meskipun keletihan itu terasa, subjek masih berani meminta keberanian untuk terus melangkah maju.

"Puisi Orang yang Gemetar" karya Nanang Suryadi menggambarkan perjalanan emosional yang kuat dalam menghadapi ketidakpastian dan tantangan hidup. Puisi ini mengajak pembaca untuk merenungkan kelemahan dan ketidakpastian yang dialami oleh subjek puisi, sambil mendorong mereka untuk mencari kekuatan dan keberanian dalam menghadapi situasi sulit. Melalui gambaran puitis yang kuat, puisi ini mengajak pembaca untuk menemukan daya tahan dan pengharapan dalam diri mereka sendiri.

Puisi Orang Yang Gemetar
Puisi: Orang yang Gemetar
Karya: Nanang Suryadi
© Sepenuhnya. All rights reserved.