Puisi: Buat H.B. Jassin (Karya Kirdjomuljo)

Puisi "Buat H.B. Jassin" karya Kirdjomuljo mengajak pembaca untuk merenungkan makna penerimaan, keseimbangan, dan kebijaksanaan dalam menjalani ...
Buat H.B. Jassin


Dalam kemenangan terselip kekalahan
siapa terlalu memilih
akan datang di tanah pasir

Dalam kekalahan terselip kemenangan
siapa terlalu memilih
akan datang di tanah batu

Kita lahir dan menerima sekali waktu
alam cinta, tangis dan harap

Kita hadir dan menerima sekali saat
kemenangan dan kekalahannya

Hanya dalam sadar dan yakin
dari keduanya, lahirlah mesra

Sumber: Romansa Perjalanan (1979)

Analisis Puisi:
Puisi "Buat H.B. Jassin" karya Kirdjomuljo menggambarkan filosofi kehidupan yang terkandung dalam dualitas antara kemenangan dan kekalahan. Dengan penggunaan bahasa yang sederhana namun mendalam, puisi ini menyiratkan pesan kebijaksanaan dan penerimaan terhadap segala aspek kehidupan.

Dualitas Kemenangan dan Kekalahan: Puisi ini dibuka dengan konsep dualitas antara kemenangan dan kekalahan. Setiap keadaan memiliki sesuatu yang terselip di dalamnya; kemenangan dalam kekalahan, dan sebaliknya. Hal ini menciptakan pemahaman yang mendalam tentang kompleksitas kehidupan.

Pilihan dan Takdir: Baris "siapa terlalu memilih akan datang di tanah pasir" dan "siapa terlalu memilih akan datang di tanah batu" menyiratkan bahwa terlalu banyak memilih atau berusaha mengendalikan takdir dapat membawa seseorang ke tempat-tempat yang keras dan sulit. Ini mungkin merupakan pesan untuk menerima takdir dan membiarkan hidup mengalir.

Alam Cinta, Tangis, dan Harap: Puisi menyoroti aspek-aspek dasar kehidupan manusia, seperti alam cinta, tangis, dan harap. Ketiga elemen ini adalah bagian integral dari pengalaman manusia dan menciptakan keberagaman emosi yang menyertai perjalanan kehidupan.

Kehadiran dan Penerimaan: Penekanan pada kata "kita lahir dan menerima sekali waktu" menunjukkan aspek ketentraman dalam menerima takdir dan pengalaman hidup hanya sekali. Hal ini menciptakan pemahaman akan keunikan setiap momen dalam hidup.

Sadar dan Yakin: Penutup puisi menekankan bahwa hanya dalam sadar dan yakin terhadap keduanya, baik kemenangan maupun kekalahan, manusia dapat melahirkan "mesra." Ini bisa diartikan bahwa penerimaan dan pemahaman terhadap dualitas kehidupan membawa kedamaian dan keharmonisan.

Bahasa yang Sederhana namun Mendalam: Penyair menggunakan bahasa yang sederhana, tetapi mengandung makna mendalam. Pilihan kata yang bijak menciptakan nuansa kebijaksanaan dan memberikan ruang bagi interpretasi yang beragam.

Pesan Penerimaan dan Keseimbangan: Secara keseluruhan, puisi ini menyampaikan pesan penerimaan terhadap dinamika hidup dan keberagaman pengalaman. Gaya hidup yang seimbang antara kemenangan dan kekalahan dianggap sebagai kunci untuk melahirkan kedamaian dalam kehidupan.

Puisi "Buat H.B. Jassin" karya Kirdjomuljo menghadirkan refleksi filosofis tentang kehidupan dan kebijaksanaan untuk menerima dualitasnya. Dengan bahasa yang sederhana namun dalam, puisi ini mengajak pembaca untuk merenungkan makna penerimaan, keseimbangan, dan kebijaksanaan dalam menjalani perjalanan hidup.

Puisi
Puisi: Buat H.B. Jassin
Karya: Kirdjomuljo

Biodata Kirdjomuljo:
  • Edjaan Tempo Doeloe: Kirdjomuljo
  • Ejaan yang Disempurnakan: Kirjomulyo
  • Kirdjomuljo lahir pada tanggal 1 Januari 1930 di Yogyakarta.
  • Kirdjomuljo meninggal dunia pada tanggal 19 Januari 2000 di Yogyakarta.
© Sepenuhnya. All rights reserved.