Puisi: Lingkaran Gila (Karya Amal Hamzah)

Puisi "Lingkaran Gila" mengungkapkan keputusasaan dan ketidakpercayaan pada kehidupan, sambil menunjukkan keinginan untuk tetap bertahan dalam ...
Lingkaran Gila

Reni,
Engkau ini terlalu idealistis
ini dunia bukan swarga
seperti engkau mimpikan
dari dinding kamarmu
empat segi.

Aku lecuti engkau
dengan perkataan
pedas, pedas,
aku benci melihat
orang yang mau melambung tinggi
tinggalkan kenyataan:
dunia neraka!

Swarga? Tidak ada!
Juga tidak nirwana
ciptaan sang Buddha!

Ini hidup
perjuangan
antara si lemah
dan si kuat
antara si miskin
dan si kaya!

Kasihan?
Kasihan juga maya!
Kasihan hanya
untuk propaganda.

Kalau kasihan:
angkat orang
yang bergelimpangan
di jalanan
beratus-ratus mati
setiap hari....

Ini dunia racun
Engkau racun
Aku racun
Aku dan engkau sama-sama meracun.

Lalu gila kita meringis:
Inilah bahagia utama ...
(Dalam hati sama-sama kita ogah percaya!)

Reni,
Ini hidup viceuse cirkel
Baik dan buruk
Bertaut mulut
Tidak dapat dipisahkan.

Sebetulnya semua
orang sudah gila
dunia gila
engkau, aku gila
profesor-profesor kita
juga gila
biarpun dia mau mengajarkan kita
filsafat kuno!

Tidak ada harga....

Konsekuensi ini pikiran
bunuh diri
bunuh diri
- kata S. T. A. -
tapi celaka
sampai di sini
aku belum berani!

Masih juga mau
dengar ocehan
dari mulutmu
penuh racun!

Celaka....

Sumber: Pembebasan Pertama (1949)

Analisis Puisi:
Puisi "Lingkaran Gila" karya Amal Hamzah adalah kritik terhadap pandangan idealis yang terlalu naif terhadap dunia, serta sebagai refleksi atas realitas yang keras dan kejam.

Realitas Kehidupan: Puisi ini memperlihatkan sudut pandang yang keras terhadap realitas kehidupan. Ia menolak pandangan idealis dan menegaskan bahwa dunia ini tidaklah seperti yang diidamkan oleh Reni. Perjuangan hidup adalah kontras antara kekuatan dan kelemahan, kemiskinan dan kekayaan.

Ketidakseimbangan Sosial: Puisi ini mengekspos ketidakadilan sosial dengan mengkritik kasihan yang hanya sebatas kata-kata kosong dan propaganda. Ia menunjukkan kebutuhan nyata untuk membantu mereka yang menderita di jalanan, sementara sebagian orang hanya menjadi racun bagi kehidupan.

Kritik Terhadap Pemikiran Filosofis: Puisi ini juga mengkritik para filsuf yang mungkin berbicara tentang nirwana dan kesempurnaan, tetapi tidak melihat atau merasakan realitas kehidupan yang keras. Amal Hamzah menyindir pendidikan filosofis sebagai hal yang tidak membantu dalam menghadapi dunia yang sebenarnya.

Perasaan Putus Asa dan Keputusasaan: Puisi ini diakhiri dengan perasaan putus asa, tetapi masih menolak bunuh diri, meskipun begitu sulit bagi penulis untuk mempertahankan harapan di tengah kondisi yang keras dan nyata.

Puisi "Lingkaran Gila" adalah sebuah kritik terhadap pandangan idealis terhadap dunia, menyoroti realitas kehidupan yang keras dan kontras sosial yang ada. Ini juga mengkritik para pemikir dan pendidik yang mungkin berbicara tentang kesempurnaan, tetapi tidak menyentuh realitas yang keras. Puisi ini mengungkapkan keputusasaan dan ketidakpercayaan pada kehidupan, sambil menunjukkan keinginan untuk tetap bertahan dalam kondisi yang keras dan pahit.

Amal Hamzah
Puisi: Lingkaran Gila
Karya: Amal Hamzah

Biodata Amal Hamzah:
  • Amal Hamzah lahir pada tanggal 31 Agustus 1922 di Binjai, Langkat, Sumatra Utara.
  • Amal Hamzah meninggal dunia pada tanggal 30 Juli 1987 di Duisdorf, Jerman Barat.
© Sepenuhnya. All rights reserved.