Puisi: Pagi Tanpa Diskusi
Karya: Muhammad Rois Rinaldi
Pagi Tanpa Diskusi
Terlalu dini bicara korupsi dan puisi, aku ingin ‘ngopi
dengan sepotong ingatan tentang jumlah kematian TKI
bayi tak ber-ibu membusuk dalam peti kemarin pagi
dan seorang pelajar cabul, nasib sungguh masuk bui.
Sesuatu memang sengaja dilukai tanpa diberi jeda
lalu orang-orang merangkai pita kata bela sungkawa
sedangkan aku lagi enggan menghadiri pesta raya
terlalu dini bicara duka, aku ingin ngopi, itu saja!
Biar ibu-ibu penggendong bakul, gadis peminta-minta
atau pengamen jalanan terus direnda dalam puisi,
kajian-kajian akademisi atau reality show di televisi
selebihnya senyap sepi - selebihnya sekadar basa-basi.
Cilegon, 2013
Puisi: Pagi Tanpa Diskusi
Karya: Muhammad Rois Rinaldi
|| Jika berkenan? Tolong Bagikan ||
|| Jika kurang berkenan? Tolong Komentar ||
|| Jika ingin pergi? Tolong kembali lagi ||
Puisi
Puisi Muhammad Rois Rinaldi
Puisi Tentang Kopi
Puisi Tentang Pagi
Sajak
Post A Comment:
0 comments: