Analisis Puisi:
Puisi "Tentang Ingatan" karya Muhammad Rois Rinaldi adalah karya sastra yang merenungkan tentang konsep ingatan, kenangan, dan perjalanan pencarian makna dalam kehidupan.
Tema Ingatan dan Kenangan: Tema utama dalam puisi ini adalah ingatan dan kenangan. Penyair menggambarkan ingatan sebagai sesuatu yang terkapar dan terbebani oleh fitnah dan beban hidup. Puisi ini mencoba untuk menyampaikan bagaimana ingatan bisa menjadi beban dan menyiksa.
Pertarungan dalam Penciptaan Puisi: Puisi ini juga mencerminkan pertarungan batin penyair dalam menciptakan puisi. Penyair mencoba mengekspresikan perjuangan untuk menemukan kata-kata yang tepat dan makna yang mendalam dalam puisinya. Hal ini tercermin dari istilah "huruf-huruf" dan "denyar yang memudar."
Penggunaan Metafora: Puisi ini menggunakan berbagai metafora untuk menggambarkan perasaan penyair terhadap ingatan dan penciptaan puisi. Misalnya, "dalam pesakitan ini segalanya telah terlempar" menggambarkan bagaimana penciptaan puisi bisa menjadi sebuah proses yang menyakitkan.
Pertanyaan tentang Arti Hidup: Puisi ini mencoba menjawab pertanyaan-pertanyaan mendalam tentang arti hidup dan pencarian makna dalam kehidupan. Penyair merenungkan hubungan antara ingatan dan makna dalam hidupnya.
Ekspresi Emosional: Puisi ini juga menciptakan ekspresi emosional yang kuat, terutama melalui gambaran kata-kata yang berhubungan dengan sakit, erangan, dan pesakitan. Ini mencerminkan perasaan yang dalam dan intensitas emosi penyair.
Puisi "Tentang Ingatan" karya Muhammad Rois Rinaldi adalah ungkapan mendalam tentang perjuangan manusia dalam menghadapi ingatan dan penciptaan puisi. Ini menciptakan gambaran yang kuat tentang beban ingatan, pencarian makna, dan ekspresi emosional dalam karya sastra.