Januari 2010
Kalender bertanggalan
tiap detik menitiklah darah kepedihan
Waktu melesat
menyayat pohon-pohon hayat
Grafiti dan kaligrafi
mengabadikan puisi
Orang-orang lahir
mengalir di kedalaman pemaknaan
Sampan dan perahu melaju di hati
mengusung keranda duka
Jalan penuh pendakian dan tikungan
di puncak tanjakan januari terkapar
sendirian.
Januari, 2010
Karya: Dimas Arika Mihardja