Puisi: Cutbang di Atas Awan (Karya D. Kemalawati)
Puisi: Cutbang di Atas Awan
Karya: D. Kemalawati
Cutbang di Atas Awan
Cutbang terbang saat perang usai
disambut ceurana retak, ranub masak
dan hidangan meulod tanpa zikir
Ia menjadi gasing di kampung sunyi
bertahan kaki di lahan pecah
tak bertemu penebang liar
menebar candu di kulit badan
muka, berpaling-paling teliti jalan
Degup jantungnya disapa langit
ia seperti gerimis yang menggantung
angin marah pada denting malam
yang dilecut asap garang
Pasang purnama merendam dinding kayu
ketika laut bermuka dua
Cutbang, basuh mukamu
sebelum saleum menjadi petaka.
Banda Aceh, 20 April 2006
Catatan:Ceurana: wadah untuk meletakkan sirih.
Puisi: Cutbang di Atas Awan
Karya: D. Kemalawati
Biodata D. Kemalawati:
- Deknong Kemalawati lahir pada tanggal 2 April 1965 di Meulaboh, Aceh.