Puisi: Lagu Sedih dari Seberang (Karya Mustafa Ismail)
Puisi: Lagu Sedih dari Seberang
Karya: Mustafa Ismail
Lagu Sedih dari Seberang
Biarkan aku pergi, andai sakit tak mungkin diakhiri
kebersamaan akan sia-sia bila kita tak sama rasa
sekian abad kupahami engkau, usia habis dalam penantian
air mataku tak pernah kering: setiap detik yang kuhadapi
adalah kematian
Hidup harus memilih. Karena itu biarkan aku pergi
membawa anak-anak. Memulai hidup yang baru
sajak-sajakmu telah membunuh anak-anakku
mereka tidak boleh lagi mati sia-sia
hidup harus diberi arti, bukan untuk menunggu mati.
Aku ingin mengurai sejarah ini sendiri dan membuang sedih hati
Ijinkan kuucapkan sayonara bagimu.
Jakarta, 14 April 2000
Puisi: Lagu Sedih dari Seberang
Karya: Mustafa Ismail