Puisi: Malam Belum Selesai (Karya Andy Sri Wahyudi)

Puisi: Malam Belum Selesai Karya: Andy Sri Wahyudi
Malam Belum Selesai
(: Ikun sk)

Malam belum selesai
Karena aku masih ingin membuatkanmu semangkuk mimpi
Dari kalimat dan bahasa yang kususun malu-malu
Dalam sepiring nasi dan segelas jeruk hangat
Mimpi yang mengisahkan cuaca dan bara api
Yang membuatmu enggan beranjak dari tikar
Tempat tertawa, menghapus luka
Dan menggambar peristiwa

Malam belum selesai
Karena masih ada fragmen percakapan terselip di matamu
Yang ingin kumengerti meski masih berupa basa-basi
maka, berceritalah sesukamu:
Tentang gerimis; tentang matahari; tentang perang Vietnam;
Putri cinderela; agresi militer belanda; boneka si unyil; tragedi 65;
Generasi mtv; antrian bbm atau anak ayam tetangga yang mati pagi tadi,
Atau barangkali cinta;

Malam belum selesai
Karena masih ada gelisah yang kutunggu dari gerak tanganmu
Dari tawa dan senyum tak berarah.
Dari helai-helai rambutmu dari bau nafasmu
Ah,jangan terlalu rapi kau menyimpannya,
Aku takut jika suatu saat berantakan dan rusak,
Sebab malam ini kita akan membacanya di bawah lampu jalanan
Membaca tanpa mata-mata.

Inilah tempat pernyataan dan pertanyaan tumbuh satu persatu
Tempat segalanya bertebaran di atas trotoar
Mungkin terlalu banyak hingga berlembar-lembar, tercecer
menyusuri malam, yang akan menghantarmu pulang nanti.
Pulang bersama mimpi setengah jadi, yang kan kau lengkapi
Dengan caramu sendiri.

Malam belum selesai.
Jangan terlalu tergesa beranjak darinya
Sebab ia akan beranjak dewasa dan terus kau baca

Malam belum selesai...


Gondomanan, Desember, 2007

Sumber: Ibu, Aku Minta Dibelikan Mushola (2012)

Puisi: Malam Belum Selesai
Puisi: Malam Belum Selesai
Karya: Andy Sri Wahyudi
© Sepenuhnya. All rights reserved.