Puisi: Gelora (Karya Mahdi Idris)
Puisi: Gelora
Karya: Mahdi Idris
Gelora
Mungkin kalian tahu gelora itu
berubah merah, mengubah peradaban
mengoyak tubuh jadi luka
angin menjelma badai
melenyapkan impian dalam kepala.
Anak-anak menjerit sepanjang malam
menangisi kepergian
hilang zikir dan tasbih
airmata tumpah di pekarangan.
Gelora itu, sepucuk surat
yang tersirat dalam kepala asing
meninggalkan beban
memahat prasasti kelam
dalam catatan sejarah.
Makin jauh kita langkah
gelora makin membara
mencoreng wajah-wajah muram
menyayat tubuh-tubuh letih
membakar rimba anggun,
meninggalkan jejak perih.
Pondok Kates, 12/09/2015
Puisi: Gelora
Karya: Mahdi Idris