Puisi: Putaran Bumi (Karya Mahatmanto)

Puisi: Putaran Bumi Karya: Mahatmanto
Putaran Bumi


Ya, seperti pula kata kiai
tiada semua dibenarkan Tuhan.
Bumi melayang sepanjang cakrawala
bagai buaian berayun melingkar sirkel.
tidak berbalik bahkan tiada tertegun
sekejab mata.

Selama para pujangga belum kuasa
melaksanakan isi keindahan kata-katanya
sebelum terus-terang berani mengakui
kekosongan mimpi yang 'tak tercapai
selama itu, bumi berputar jua
dengan gigi-gigi loba dan angkara.

Mataram, 4 Maret 1947

Sumber: Panca Raya (15 Mei 1947)

Puisi: Putaran Bumi
Puisi: Putaran Bumi
Karya: Mahatmanto

Biodata Mahatmanto:
  • Mahatmanto (nama sebenarnya adalah R. Suradal Abdul Manan) lahir di Kulur, Adikarta, Yogyakarta, pada tanggal 13 Agustus 1924.
  • Dalam dunia sastra, Mahatmanto menggunakan cukup banyak nama samaran, beberapa di antaranya adalah Abu Chalis, Murbaningrt, Murbaningsih, Murbaningrad, Moerbaningsih, SA Murbaningrad, Suradal, Sang Agung, dan Sri Armajati Murbaningsih.
© Sepenuhnya. All rights reserved.