Puisi: Singa di Utara Pasar Menulis Sajak (Karya I Nyoman Wirata)
Puisi: Singa di Utara Pasar Menulis Sajak
Karya: I Nyoman Wirata
Singa di Utara Pasar Menulis Sajak
Aku memungut lumbung di lambung kota
Di dalamnya berisi pasar puri dan pura
Seekor singa berwajah bijak di utara pasar
Menanam pohon sejarah dan menulis sajak
Membawa laskar berwujud lentera
Memasuki pasar
Memasuki peperangan
Aku memungut nama nama di lambung kota
Pejuang dan pahlawan dan sebuah monumen
Dan aku cukupkan memungut hutanhujan di mata ikan
Akar perdu di tubuh yang berkejaran dengan waktu
Aku memungut kewajiban ,cinta tanpa hak
Di empat wajah patung raksasa
Di simpang empat jantungmu,kota
Keindahan keagungan dan kekuasaan
Untuk menjaga dan mengatur
Jagalah riuh ukiran dan sunyi ruang di tubuh
Agar berimbang tapi jangan
Biarkan taring jadi pedang
Dan kenangan membanjir
Di lonceng kota yang berdiri di pinggirnya
Dimana jarummu yang membujuk
Agar orang orang taat waktu
Apa yang ditulis dalam perang
Oleh singa yang cendikia
Adalah sajak
Cinta dan kesetiaan yang dipertaruhkan
Bukan perihal kalah dan menang
Di utara pasar
Singa itu selalu menggoda
Menyindir pasar
Yang penuh tawar-menawar
06/12/2017
Puisi: Singa di Utara Pasar Menulis Sajak
Karya: I Nyoman Wirata