Malam di Beranda Rumah
malam di beranda rumah
angin berbenah
remang percakapan terbelah
kini ia merasa seperti seorang pesakitan
lengan yang sering pegal
leher dan kepala mendadak linu
ingatan tayangan televisi
dengan kata-kata acapkali membuatnya mual
malam di beranda rumah
helai pucuk daun pecah
ranting pohon srikaya bergesekkan
dengan karat besi
di luar cahaya kota
mendadak jadi tenung
tapi kali ini ia hanya akan di sini
mengudap sepi
2017
Puisi: Malam di Beranda Rumah
Karya: Alex R. Nainggolan