Sumber: Sebelum Tidur (1977)
Analisis Puisi:
Puisi "Anak Kecil" karya Budiman S. Hartoyo merangkum dalam diri seorang anak kecil yang belum terbebani oleh berbagai konsep dan pertentangan di dunia. Puisi ini menciptakan gambaran tentang ketidaktahuan dan kepolosan seorang anak kecil terhadap kompleksitas dunia di sekitarnya.
Ketidaktahuan Anak Kecil: Puisi membuka dengan gambaran senyuman anak kecil yang tampak tanpa beban dan tanpa pemikiran mendalam. Anak kecil disajikan sebagai figur yang tidak terbebani oleh pertanyaan filosofis atau beban hidup.
Emosi dan Reaksi Anak Kecil: Meskipun ia tampak tidak memikirkan banyak hal, puisi menyelipkan emosi anak kecil ketika ibunya pergi. Meskipun ia tidak memahami makna kesedihan dan kehilangan secara keseluruhan, ia menunjukkan reaksi emosional dengan menangis sehari-hari.
Ketidakpahaman terhadap Konsep Agama: Saat dibacakan kitab suci, anak kecil tidak menunjukkan ketertarikan atau pertanyaan yang mendalam. Ia tidak memikirkan hubungan antara mimpi dan mati, hakikat diri, arti, dan rezeki. Ini mencerminkan ketidaktahuan dan ketidakpahaman terhadap konsep-konsep abstrak tersebut.
Kesulitan Menjelaskan Konsep-Konsep Abstrak: Puisi menyajikan kesulitan kita sebagai orang dewasa untuk menjelaskan dan meyakinkan anak kecil tentang konsep-konsep seperti Tuhan, kebenaran, peperangan, kasih-sayang, kemiskinan, dan kejahatan. Hal ini menunjukkan kekompleksan dan keterbatasan manusia dalam merangkai konsep-konsep tersebut.
Pertentangan-Pertentangan Abadi: Puisi mengakhiri dengan merinci pertentangan-pertentangan abadi yang dialami oleh manusia. Ini menciptakan kontras antara ketidaktahuan anak kecil dan kompleksitas pertentangan yang selalu ada dalam kehidupan.
Puisi "Anak Kecil" mengajak pembaca untuk merenung tentang kepolosan dan ketidaktahuan anak kecil terhadap pertentangan dan konsep-konsep abstrak dalam hidup. Sementara anak kecil mungkin tidak memahami kompleksitas tersebut, puisi juga mencerminkan kesulitan kita sebagai orang dewasa dalam menjelaskan realitas yang kompleks kepada mereka.