Puisi: Bulan Kesumba (Karya Surachman R.M.)

Puisi: Bulan Kesumba Karya: Surachman R.M.
Bulan Kesumba


Lidah-lidah keparat
Yang merangsang tubuhku hangat
Mengguncang-guncang bulan kesumba
Pada cuaca purnama.
Dan dendam hitam
Yang tunggal berpadu
Dengan seribu napsu
Yang dimuntahkan kutuk
Dan empedu malam.
Luruhlah sanubari
Luluhlah diri
Bila berakhir dan pergi.

Apakah dosa mesti
Dipancing dengan dosa?
Pengakuanpun mengalir
Dari mulut lahir
Serta mata batin celaka.
Tuhan
Jangan ampuni daku!
Kerna kukhianati diri.

Dan malam itu
Telah kukobarkan lagi
Noda mesra yang membara.
Lalu kubisikkan
Pada telinga sukmanya:
Kalau kau ingat
Dosaku
Sentuhlah tahi latat
Yang mengukir kelopak bawah
Bibirmu.

Sumber: Horison (Agustus, 1972)


Surachman R.M.
Puisi: Bulan Kesumba
Karya: Surachman R.M.

Biodata Surachman R.M.:
  • Surachman R.M. lahir pada tanggal 13 September 1936 di Garut, Jawa Barat.
© Sepenuhnya. All rights reserved.