Puisi: Perbedaan (Karya Leon Agusta)

Puisi "Perbedaan" karya Leon Agusta menggambarkan perjalanan emosional seseorang yang mencerminkan kompleksitas hubungan manusia.
Perbedaan

Semua yang kini kau sebut ketiadaan, tuan
di sanalah sesuatu bagi hidupku
Semua yang kau lewatkan tanpa menoleh, sayang
di sanalah aku duduk dan mengintipmu
Semua yang kau ucapkan berulang-ulang, saudara
itulah yang tak dapat aku yakini
Semua yang kau bisikkan dengan perlahan, sahabat
itulah yang bagiku paling mengerikan

Tapi aku tak sanggup kehilangan engkau
Meskipun engkau sisihkan aku
Perkenalan dengan engkau kecemasan selalu
Maut pun takkan menebus kebimbanganku

1973

Sumber: Gendang Pengembara (2012)

Analisis Puisi:

Puisi "Perbedaan" karya Leon Agusta menggambarkan perjalanan emosional seseorang yang mencerminkan kompleksitas hubungan manusia.

Ketidaksepakatan dalam Pandangan: Puisi ini menyoroti perbedaan pandangan dan pengalaman antara pembicara (penyair) dengan orang lain yang disebut dalam puisi, seperti tuan, sayang, saudara, dan sahabat. Pembicara merasa terasing dan tidak bisa memahami atau merasakan apa yang mereka lihat, lewatkan, ucapkan, atau bisikkan.

Kesendirian dan Ketidakpahaman: Meskipun pembicara merasa terpisah dari orang lain karena perbedaan persepsi dan interaksi yang tidak memuaskan, ia juga merasa sulit untuk melepaskan hubungan tersebut. Ada kesendirian dan ketidakpahaman yang dalam dalam interaksi antara pembicara dengan orang-orang di sekitarnya.

Keterikatan Emosional: Walaupun pembicara merasakan jarak emosional dan ketidaksepakatan dengan orang lain, ia masih merasa sulit untuk melepaskan ikatan emosional dengan mereka. Pembicara mengakui bahwa meskipun hubungan itu penuh dengan kecemasan dan ketidakpastian, ia tidak sanggup kehilangan mereka.

Ketegangan Antara Keinginan dan Kebimbangan: Puisi ini mengeksplorasi ketegangan antara keinginan untuk menjaga hubungan dan kebimbangan yang menyertainya. Meskipun pembicara takut dan cemas dengan hubungan tersebut, ia juga merasa bahwa kehilangan mereka akan lebih sulit untuk ditangani.

Dengan demikian, puisi "Perbedaan" adalah sebuah puisi yang menggambarkan kompleksitas hubungan manusia, ketidaksepakatan dalam persepsi, kesulitan emosional, dan ketegangan antara menjaga hubungan dan menghadapi ketidakpastian yang menyertainya. Puisi ini menggambarkan konflik internal yang mendalam dan kerumitan hubungan antarmanusia.

Leon Agusta
Puisi: Perbedaan
Karya: Leon Agusta

Biodata Leon Agusta:
  • Leon Agusta (Ridwan Ilyas Sutan Badaro) lahir pada tanggal 5 Agustus 1938 di Sigiran, Maninjau, Sumatra Barat.
  • Leon Agusta meninggal dunia pada tanggal 10 Desember 2015 (pada umur 77) di Padang, Sumatra Barat.
  • Leon Agusta adalah salah satu Sastrawan Angkatan 70-an.
© Sepenuhnya. All rights reserved.