Senandung Kota Tercinta
gelombang pasang menggulung gelombang lalu
kinikah waktu, senyap jadi kumandang
gelombang pasang menggulung gelombang lalu
kumandang kembali pada senyap dalam waktu
gelombang pasang menggulung gelombang lalu
tak seorang pun mampu menduga
Bahagia atau dukakah di tahta
gelombang pasang menggulung gelombang lalu
kisah kasih lama berlabuh kan berkayuh
di pantai kesaksian, di kota perjanjian
gelombang pasang menggulung gelombang lalu
Padang, 1993
Puisi: Senandung Kota Tercinta
Karya: Leon Agusta
Catatan:
- Leon Agusta lahir di Sigiran, Nagari Tanjung Sani Maninjau, Sumatra Barat, 5 Agustus 1938.
- Leon Agusta meninggal dunia di Kota Padang, 10 Desember 2015 (pada umur 77 tahun).
Baca juga: Puisi Galau