Puisi: Kyai Haji Mas Mansoer (Karya Sides Sudyarto D. S.)

Puisi: Kyai Haji Mas Mansoer Karya: Sides Sudyarto D. S.
Kyai Haji Mas Mansoer
- 1946


Mubaligh, telah kau syiarkan Islam yang hakiki
Semangatmu yang keras bagaikan baja telah terbukti
Tidak hentinya kau berjuang menyebar Islam nan suci
Biar aral melintang kau tiada perduli.

Kyai yang tabah dan berani
Kau bela nasib bangsa dengan semangat berapi-api
Dalam perjuangan nusa mencapai proklamasi
Angkat senjata membela Ibu Pertiwi.

Telah berpulang kau ke pangkuan Illahi
Ketika dikau meringkuk dalam tahanan Belanda
Tapi kau tiada sudi menurut penjajah nan durhaka
Kau pilih mati syahid daripada menjual negara.


Analisis Puisi:
Puisi "Kyai Haji Mas Mansoer" karya Sides Sudyarto D. S. memiliki beberapa hal menarik. Berikut ini adalah beberapa poin menarik dari puisi tersebut:
  1. Penghargaan terhadap Kyai Haji Mas Mansoer: Puisi ini mengungkapkan penghargaan dan penghormatan terhadap Kyai Haji Mas Mansoer. Kyai Haji Mas Mansoer dihargai karena telah menyebarkan Islam yang hakiki dengan semangat dan keberanian yang kuat. Puisi ini menggambarkan Kyai Haji Mas Mansoer sebagai sosok yang gigih dalam berjuang dan tidak peduli dengan rintangan yang ada.
  2. Perjuangan Nasionalis: Puisi ini menyoroti perjuangan Kyai Haji Mas Mansoer dalam membela nasib bangsa. Ia dengan semangat yang berkobar-kobar ikut berjuang untuk mencapai proklamasi kemerdekaan Indonesia. Puisi ini menggambarkan Kyai Haji Mas Mansoer sebagai pahlawan yang rela mengangkat senjata untuk membela tanah air, Ibu Pertiwi.
  3. Kematian Syahid: Puisi ini menyebutkan bahwa Kyai Haji Mas Mansoer telah berpulang ke pangkuan Illahi. Ketika berada dalam tahanan Belanda, Kyai Haji Mas Mansoer menolak untuk tunduk kepada penjajah dan lebih memilih mati syahid daripada menjual negara. Hal ini menggambarkan keberanian dan kesetiaannya terhadap perjuangan kemerdekaan.
Puisi "Kyai Haji Mas Mansoer" menggambarkan sosok Kyai Haji Mas Mansoer sebagai tokoh yang gigih dalam menyebarkan Islam, berjuang untuk nasib bangsa, dan rela berkorban untuk kemerdekaan Indonesia. Puisi ini menghormati perjuangannya dan mengangkatnya sebagai pahlawan yang berani dan tabah.

Puisi: Kyai Haji Mas Mansoer
Puisi: Kyai Haji Mas Mansoer
Karya: Sides Sudyarto D. S.

Biodata Sides Sudyarto D. S.:
  • Sudiharto lahir di Tegal, Jawa Tengah, pada tanggal 14 Juli 1942.
  • Sudiharto meninggal dunia di Jakarta, pada tanggal 14 Oktober 2012.
  • Sudiharto menggunakan nama pena Sides Sudyarto D. S. (Sides = Seniman Desa. huruf D = nama ibu, yaitu Djaiyah. huruf S = nama ayah, yaitu Soedarno).
© Sepenuhnya. All rights reserved.