Puisi: Taman Makam Pahlawan (Karya Sides Sudyarto D. S.)

Puisi "Taman Makam Pahlawan" karya Sides Sudyarto D. S. mengangkat tema penghormatan dan pengabdian kepada para pahlawan bangsa yang telah ...
Taman Makam Pahlawan

Di sini berbaring jenazah-jenazah pahlawan bangsa
Istirahat, untuk selama-lamanya
Berderet nisan-nisan berdiri
Bagai tugu peringatan
Untuk mengenang jasa pahlawan

Telah pulang dikau pahlawan
Ke haribaan Ibu Pertiwi
Kau tinggalkan anak istrimu
Pergi berjuang
Untuk merebut kemerdekaan

Jangan gusar, pahlawanku
Semoga tenang arwahmu di sisi Ilahi
Kan kuteruskan juga pengabdianmu
Membela bumi sejahtera
Menjaga kesatuan bangsa
Mengawal Indonesia Merdeka
Untuk selama-lamanya

Sumber: Pancasila dalam Puisi (1979)

Analisis Puisi:

Puisi "Taman Makam Pahlawan" karya Sides Sudyarto D. S. mengangkat tema penghormatan dan pengabdian kepada para pahlawan bangsa yang telah berkorban untuk kemerdekaan dan kesatuan Indonesia.

Penghormatan kepada Para Pahlawan: Puisi ini dimulai dengan deskripsi tentang taman makam pahlawan yang diisi dengan jenazah-jenazah pahlawan bangsa yang beristirahat untuk selama-lamanya. Ini menciptakan suasana solennitas dan penghormatan terhadap jasa-jasa para pahlawan yang telah berjuang untuk kemerdekaan Indonesia.

Deretan Nisan sebagai Simbol Peringatan: Gambaran deretan nisan yang berdiri bagai tugu peringatan menciptakan citra simbolis tentang pengorbanan dan keberanian para pahlawan. Nisan-nisan ini tidak hanya sebagai tempat peristirahatan terakhir para pahlawan, tetapi juga sebagai simbol kenangan yang abadi dan sebagai pengingat bagi generasi selanjutnya akan perjuangan mereka.

Panggilan untuk Pahlawan: Penyair memanggil pahlawan dengan ungkapan penuh rasa hormat, mengingatkan bahwa mereka telah pulang ke haribaan Ibu Pertiwi setelah berjuang untuk merebut kemerdekaan. Panggilan ini mencerminkan rasa terima kasih dan penghargaan yang mendalam atas pengorbanan mereka.

Komitmen untuk Melanjutkan Perjuangan: Puisi ini juga mengandung janji dan komitmen untuk melanjutkan perjuangan para pahlawan. Penyair berjanji untuk meneruskan pengabdian mereka, membela bumi, menjaga kesatuan bangsa, dan mengawal Indonesia Merdeka untuk selama-lamanya. Ini menegaskan pentingnya menjaga warisan perjuangan para pahlawan agar tidak pernah pudar.

Puisi "Taman Makam Pahlawan" adalah sebuah penghormatan yang dalam dan merenungkan terhadap para pahlawan bangsa yang telah berkorban untuk kemerdekaan dan kesatuan Indonesia. Dengan citra-citra yang kuat dan kata-kata yang sarat makna, puisi ini mengajak pembaca untuk menghargai warisan perjuangan para pahlawan dan terus menghidupkan semangat kemerdekaan dalam setiap aspek kehidupan.

Puisi: Taman Makam Pahlawan
Puisi: Taman Makam Pahlawan
Karya: Sides Sudyarto D. S.

Biodata Sides Sudyarto D. S.:
  • Sudiharto lahir di Tegal, Jawa Tengah, pada tanggal 14 Juli 1942.
  • Sudiharto meninggal dunia di Jakarta, pada tanggal 14 Oktober 2012.
  • Sudiharto menggunakan nama pena Sides Sudyarto D. S. (Sides = Seniman Desa. huruf D = nama ibu, yaitu Djaiyah. huruf S = nama ayah, yaitu Soedarno).
© Sepenuhnya. All rights reserved.