Menetapkan Gerak
Sebagai air
di tengah tebing
laju mengalir
dan radio
terus berbunyi
tak pandang arti
dan wayang
digerakkan oleh
tangan dalang
dan kereta api
terus melaju
di rel besi
dan born
dari balik kelam
malam datang
Hanya manusia
Aku mengira:
Aku berkuasa
menetapkan gerak.
Sumber: Panca Raya (Juli, 1947)
Karya: P. Sengodjo
Biodata P. Sengodjo:
- P. Sengodjo (nama sebenarnya adalah Suripman) lahir di Desa Gatak, Kecamatan Tengaran, Kabupaten Semarang, pada tanggal 25 November 1926.
- Dalam dunia sastra, Suripman suka menggunakan nama samaran. Kalau menulis puisi atau sajak, ia menggunakan nama kakeknya, yaitu Prawiro Sengodjo (kemudian disingkat menjadi P. Sengodjo). Kalau menulis esai atau prosa, ia menggunakan nama aslinya, yaitu Suripman. Kalau menulis cerpen, ia juga sering menggunakan nama aslinya Suripman, tapi kadang-kadang menggunakan nama samaran Sengkuni (nama tokoh pewayangan).