Aceh sedang tidak baik-baik saja.

Intensitas Scroll TikTok vs Motivasi Belajar, Apakah Ada Pengaruhnya?

Ingin tahu bagaimana TikTok memengaruhi pelajar? Yuk jelajahi manfaat dan risikonya, serta cara menggunakannya untuk mendukung proses belajar!

Oleh Nabila Salsa Hidayah

Di zaman sekarang siapa sih yang nggak tahu aplikasi TikTok? Menurut The Global Statistik aplikasi TikTok mencapai 108jt pengguna antara remaja sampai dewasa di tahun 2025. Aplikasi TikTok menjadi salah satu aplikasi populer di Indonesia. Aplikasi yang berasal dari Tiongkok ini awal mula hadir di Indonesia pada tahun 2018, saat awal hadir di Indonesia sempat mendapat penolakan bahkan sampai diblokir, namun TikTok mampu berbenah dan sekarang menjadi aplikasi populer.

Scroll TikTok vs Motivasi Belajar

Di era digital ini, TikTok menjadi platform hiburan yang paling populer di semua kalangan, terutama pelajar dan mahasiswa. Fitur short vidio dan konten-konten yang sangat bervariasi membuat siapapun penggunanya ingin terus meng-scroll tanpa disadari sudah berjam-jam. Ada pertanyaan yang muncul dengan adanya tren tersebut: apakah dengan meng-scroll, pengguna akan termotivasi dalam belajar bagi kalangan pelajar?

Segelintir pelajar menjadikan TikTok sebagai "pelarian instan" saat sedang stres. Namun ini juga menjadi masalah karena menyebabkan susah berhenti scroll.

Berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh Putri di SMA Negeri 13 Surabaya pada tahun 2023, semakin tinggi intensitas penggunaan TikTok, terkhususnya untuk mengakses konten yang edukatif, maka semakin besar dorongan siswa untuk belajar. Hal ini menunjukan bahwa TikTok apabila digunakan dengan bijak mampu memotivasi pelajar untuk belajar.

Penelitian lain yang dipublikasikan dalam Taujih: Jurnal Pendidikan Indonesia tahun 2022 menyatakan bahwa penggunaan TikTok yang berlebihan memiliki dampak negatif pada motivasi belajar siswa. Siswa yang sering meng-scroll aplikasi ini cenderung kurang fokus ketika pembelajaran berlangsung. Temuan ini menunjukkan bahwa penggunaan TikTok yang tidak terkontrol berdampak besar dalam proses belajar.

Berdasarkan penelitian berbeda tersebut dapat disimpulkan, bahwa penggunaan TikTok memiliki dua sisi yang berbeda bagi motivasi belajar siswa. Apabila mampu memanfaatkan TikTok untuk membantu siswa belajar maka aplikasi tersebut berperan positif untuk pelajar, sedangakan apabila penggunaan aplikasi tersebut tidak terkontrol maka menjadi momok yang menakutkan membuat pelajar kehilangan konsentrasinya dalam belajar.

Nabila Salsa Hidayah

Biodata Penulis:

Nabila Salsa Hidayah saat ini aktif sebagai mahasiswa, Program Studi Pendidikan Agama Islam, di UIN K.H. Abdurrahman Wahid Pekalongan.

© Sepenuhnya. All rights reserved.