Multikemasplastindo: Distributor Stretch Film

Pada artikel kali ini akan dibahas mengenai apa itu plastik polyethylene dan kegunaannya dalam kehidupan manusia.

Plastik telah banyak membantu pekerjaan dan kegiatan manusia sejak pertama kali ditemukan. Meski penggunaannya banyak menimbulkan pro dan kontra, pemakaian plastik terus berjalan seiring dengan meningkatnya kebutuhan dan efisiensi plastik itu sendiri.

Multikemasplastindo sebagai distributor stretch film, dan lainnya memberikan supply kebutuhan plastik untuk industri makanan dan industri lainnya.

Distributor Stretch Film


Plastik Polyethylene, Apa Itu?

Plastik memiliki beragam jenis dengan beragam kegunaan dan fungsi. Salah satunya adalah plastik polyethylene. Plastik polyethylene menjadi salah satu jenis plastik yang telah banyak digunakan dan diaplikasikan pada berbagai benda.

Meski telah banyak digunakan, tidak sedikit masyarakat yang masih belum mengenal betul apa itu plastik polyethylene dan kegunannya.

Pada artikel kali ini akan dibahas mengenai apa itu plastik polyethylene dan kegunaannya dalam kehidupan manusia.

Pengertian Plastik Polyethylene

Disadur dari Wikipedia, plastik polyethylene atau plastik polietilena merupakan jenis termoplastik yang digunakan secara luas oleh konsumen produk sebagai kantong plastik. Setiap tahunnya, dihasilkan 80 juta metrik ton plastik polietilena guna memenuhi kebutuhan konsumen.

Plastik polyethylene merupakan polimer yang terdiri dari rantai panjang monomer etilena. Pada industri polimer, polietilena atau polyethylene diberi singkatan PE, seperti pada jenis poliestirena dengan PS dan polipropilena dengan PP.

Jenis plastik ini memiliki sifat yang fleksibel dan tahan terhadap aliran listrik serta paparan zat kimia. Sama seperti plastik PET, berkat beragam keunggulannya, plastik PE telah menyentuh 180 juta USD dalam pasar global tahun 2020. 

Polyethylene dengan densitas rendah pertama kali diproduksi di negara Inggris tahun 1933. Plastik ini pertama kali diproduksi oleh Imperial Chemical Industries Ltd. (ICI). Produksi polyethylene ini dalam tujuan mempelajari efek tekanan tinggi terhadap hasil dari polimerisasi polietilena. 

Kemudian, paten atas plastik PE diperoleh ICI tahun 1937. Dua tahun setelahnya, dimulai proses produksi plastik polyethylene secara massif atau secara komersil pada 1939. Plastik polyethylene di tahun-tahun ini banyak digunakan sebagai insulator pada kabel radar yang banyak digunakan untuk kegiatan Perang Dunia II.

Seperti plastik pada umumnya, plastik PE ini juga sulit diuraikan hingga memakan ratusan tahun. Di bulan Mei tahun 2008, seorang remaja asal Kanada yakni, Daniel Burd, berhasil memenangkan Canada-Wide Science Fair yang bertempat di Ottawa dengan menemukan Sphingomonas. Sphingomonas merupakan jenis bakteri yang ternyata mampu mengurai plastik polyethyelene.


Sifat Fisik Plastik Polyethylene

Plastik polyethylene memiliki beberapa sifat fisik atau karakteristik, antara lain:

  • Ringan, plastik polyethylene memiliki bobot yang ringan. Sehingga sangat cocok dan efisien diaplikasikan pada berbagai benda.
  • Fleksibel, menjadi salah satu karakter plastik pada umumnya, plastik polyethylene juga memiliki fleksibilitas yang cukup tinggi.
  • Tahan lama, sifat tahan lama ini membuat plastik PE menjadi pilihan utama dalam pengaplikasian berbagai benda. Sehingga tidak memakan banyak biaya produksi dan efisien digunakan dalam jangka waktu yang cukup lama.
  • Tahan korosi, menjadi salah satu keunggulan untuk plastik PE karena tahan terhadap korosi atau tahan terhadap beberapa penyebab kerusakan.
  • Berdensitas menengah dan tinggi, plastik jenis polyethylene, secara komersil, memiliki titik leleh antara 120 derajat Celcius hingga 135 derajat Celcius.
  • Titik beku, plastik PE cukup kuat untuk mengemas atau menyimpan bahan pada suhu pembekuan hingga -50 derajat Celcius.
  • Kedap air dan uap air, plastik PE dapat melindungi produk dari paparan air maupun uap air yang dapat merubah bentuk asli dan merubah rasa asli dari produk yang ada.

Macam-Macam Plastik Polyethylene

Plastik polyethylene memiliki beberapa jenis yang dibedakan dari ketebalan, kegunaan dan fungsinya. Antara lain:

High-Density Polyethylene (HDPE)

Plastik HDPE merupakan jenis plastik polyethylene dengan tingkat kekuatan tertinggi namun memiliki fleksibilitas yang rendah. Plastik HDPE ini umumnya digunakan sebagai pelapis kardus susu, tempat sampah, wadah detergen serta beragam jenis peralatan dapur. Sifatnya yang kokoh dan kuat membuat barang rentan dari kerusakan dan masa pemakaian serta masa penggunaan yang lama.

Selain itu, plastik HDPE memiliki beberapa keunggulan lainnya. Yakni mudah mencair dan dibentuk menyesuaikan dengan keinginan dan kebutuhan, daya tahan yang kuat, serta sangat mudah untuk didaur ulang. Hal ini sangat berguna untuk mengurangi jumlah limbah plastik yang semakin hari semakin mencemari lingkungan.

Low Density Polyethylene (LDPE)

Plastik LDPE merupakan jenis plastik PE yang paling umum digunakan masyarakat. Berbeda dengan plastik HDPE, plastik LDPE memiliki tingkat fleksibilitas yang cukup tinggi serta sangat mudah diaplikasikan pada berbagai barang dan permukaan. 

Plastik LDPE dapat kita temui diaplikasikan pada bahan-bahan konstruksi, pelapis lahan agrikultur serta sebagai bahan terpal pelindung. Selain itu, plastik LDPE juga dapat dijadikan sebagai bahan baku untuk peralatan laboratorium karena sifatnya yang tahan atau resisten dari berbagai senyawa kimia.

Beberapa keunggulan dari plastik LDPE adalah bahannya yang tembus pandang sehingga mempermudah melihat produk yang dilindungi oleh kemasan ini, aman untuk kemasan dengan segel panas, mudah diproses, serta lentur dan sangat kokoh.

Linear Low-Density Polyethylene (LLDPE)

Plastik LLDPE merupakan jenis plastik PE yang paling lentur dibandingkan dua jenis plastik PE lainnya. Plastik LLDPE sendiri adalah campuran dari plastik LDPE, sehingga plastik ini memiliki daya regang yang lebih kuat dan fleksibel dibandingkan plastik LDPE.

Karakteristik dari plastik jenis ini adalah tahan terhadap tusukan sehingga sangat aman sebagai pelapis barang, tidak mudah koyak atau rusak akibat peregangan karena sifatnya yang elastis, serta tahan atau resisten dari bahan senyawa kimia.

Plastik LLDPE biasanya digunakan sebagai pelapis packaging, kemasan minyak goreng, kemasan shampoo, pelapis pemisah ban, pelapis pada barang-barang industri, kantong sampah, kantong plastik, serta pelapis pada tangki bahan kimia. 

Bentuk Plastik Polyethylene

Plastik PE dalam penggunaan secara komersil atau saat dijual secara komersil memiliki beberapa bentuk. Antara lain:

  • Plastik PE Kantong atau Kemasan
  • Plastik PE Roll atau Gulungan
  • Plastik PE Lembaran atau Sheet

Dengan beragam kelebihan dan kegunaan, plastik PE terus diproduksi secara massif guna memenuhi kebutuhan pasar, seperti kebutuhan industri hingga kebutuhan rumah tangga.

MKP atau Multi Kemas Plastindo adalah salah satu supplier dan distributor plastik PE dalam bentuk shrink film atau plastik shrink yang banyak digunakan sebagai plastik pengemas dalam skala industri hingga skala rumah tangga.

Multi Kemas Plastindo merupakan salah satu supplier dan distributor shrink film terpercaya untuk kebutuhan retail, wholesaler, maupun untuk industri atau pabrik. Salah satunya sebagai distributor resmi untuk PT Ultra Prima Plast (UPP) dengan standar mutu internasional bersertifikat ISO 9001 : 2008.

Multi Kemas Plastindo bertempat di Jl. Bahagia Permai 1 No. 17 Kecamatan Buah Batu, Kota Bandung 40286, Jawa Barat. Anda dapat juga menghubungi MPP melalui WhatsApp pada nomor 0818-788-885 (Ali), 0857-9507-8446 (Kho), atau 0858-8056-7269 (Eko). Atau melalui email di multikemasplastindo@gmail.com

MKP menyediakan plastik PE Shrink dalam bentuk roll bening ataupun dengan print warna serta motif, menyesuaikan dari kebutuhan dan keinginan konsumen.

© Sepenuhnya. All rights reserved.