Kalian pasti tidak asing mendengar istilah Toxic People akhir-akhir ini. Toxic adalah istilah yang mengacu pada seseorang yang memiliki sifat beracun atau suka menimbulkan masalah atau bahkan merugikan orang lain baik secara fisik maupun mental.
Sifat merugikan ini tentunya harus dihindari, karena dapat mempengaruhi kesejahteraan orang lain, membuat kalian dijauhi oleh banyak orang, dan menyulitkan dalam menjaga hubungan sosial yang baik.
Istilah beracun tidak hanya berlaku pada hubungan romantic, melainkan berlaku juga dalam persahabatan, hubungan dengan rekan kerja dan atasan, bahkan hubungan keluarga. Secara umum, Toxic People juga dapat mempengaruhi banyak aspek kehidupan lainnya.
Setiap orang berpotensi menjadi toxic. Sifat-sifat buruk yang ada dalam diri sendiri tanpa disadari bisa berdampak buruk bagi orang lain. Sering kali, sifat-sifat buruk yang tidak kita sadari ada dalam diri kita bisa merugikan orang-orang di sekitar kita.
Umumnya, Toxic People adalah orang yang sangat sulit untuk merasa bahagia. Hidupnya tidak pernah bahagia, sering mengeluh dan selalu gelisah.
Mungkin kalian pernah atau sedang berada di lingkungan yang penuh dengan orang-orang toxic. Toxic People biasanya lebih suka egois dan berteman hanya untuk kepentingan pribadi. Oleh karena itu, kita perlu mengetahui ciri-ciri orang yang toxic dan sebisa mungkin menghindarinya.
Ciri-Ciri Toxic People
1. Suka Mengkritik Orang Lain, Tapi Tidak Menerima Kritikan
Kritikan benar-benar dapat membuat orang lain menjadi lebih baik. Namun, ketika mengkritik seseorang, kita perlu menggunakan sopan santun agar tidak bersikap terlalu kasar atau terlalu kritis sehingga tidak menyakiti perasaan orang lain. Kita bisa memberikan kritik dan saran bila diperlukan.
Jangan lupa untuk menggunakan kata-kata dengan sopan. Jika ternyata orang yang suka mengkritik tidak mengamalkan etika yang baik dan tidak menerima balasan kritikan, maka orang tersebut termasuk ciri-ciri Toxic People.
2. Tidak Mau Meminta Maaf dan Tidak Mau Disalahkan
Ketika kita melakukan kesalahan, kita perlu mengakui kesalahan dan kemudian meminta maaf. Namun kita semua pernah bertemu dengan orang-orang yang selalu merasa dirinya benar dan merasa sangat sulit untuk meminta maaf.
Faktanya, beberapa orang menyalahkan orang lain atas kesalahan mereka. Hal ini juga biasa disebut sebagai peran korban. Bertindak seolah-olah adalah korban padahal berperan sebagai pelakunya.
3. Melekatnya Sifat Egois
Toxic People adalah seseorang yang mampu menjalin hubungan dengan orang-orang yang dapat memberikan dampak buruk bagi orang di sekitarnya. Orang-orang toxic umumnya dicirikan oleh sifat egois.
Dengan kata lain, kita bisa mengatakan bahwa saat seseorang senang melakukan apa yang membuat mereka bahagia tanpa memikirkan perasaan orang lain.
Orang toxic adalah orang egois yang sering memaksa orang lain untuk menuruti setiap keinginannya. Orang dengan sifat beracun ini jarang ada saat orang lain membutuhkannya. Bahkan jika mereka membantu orang lain, mereka akan enggan membantu dan menuntut kompensasi dari orang yang mereka bantu.
4. Pintar dan Gemar Memanipulasi Orang Lain
Arti toxic sendiri erat kaitannya dengan orang yang suka memanipulasi dan mengontrol orang lain. Tujuannya adalah untuk memungkinkan orang lain untuk tunduk atau melakukan apa pun yang mereka inginkan.
Biasanya orang-orang toxic mudah berbohong kepada orang lain, mengutarakan sejuta alasan agar orang lain percaya dan orang lain merasa bersalah terhadapnya.
Jika orang toxic ini berhasil memanipulasi teman-temannya dan membuat orang lain mengikuti keinginannya, dia tidak akan berpikir ulang lagi melakukan apa yang dia lakukan untuk membuat orang lain mengikuti keinginannya yang lain.
5. Tidak Ada Rasa Empati
Orang toxic tidak bisa dan tidak akan memahami kondisi orang lain. Contohnya adalah ketika kita membicarakan suatu masalah dan bukannya mendukung atau menghibur, mereka malah mengkritik dan menyalahkan kita.
6. Terobsesi untuk Mencintai Diri Sendiri
Kita harus mencintai diri kita sendiri sebelum kita bisa mencintai orang lain. Namun, terlalu mencintai diri sendiri bisa berdampak buruk pada orang lain. Ciri-cirinya adalah suka menyombongkan diri, suka meremehkan orang lain, selalu menjadi sorotan, tidak suka berkompetisi dengan orang lain, bahkan iri pada kesenangan orang lain. Hal ini juga sikap yang melekat pada orang-orang toxic.
7. Menyebabkan Masalah Negatif saat Mood Tidak Baik
Hal ini terlihat ketika kita sedang menghabiskan waktu bersama teman-teman dan seseorang yang sedang bad mood datang dan menciptakan suasana negatif bagi orang-orang di sekitar kita. Akibatnya ekspresi wajah dan gerakannya menjadi cemberut sehingga menyebabkan teman-teman yang lain menjauhinya, dan suasana menjadi tegang dan tidak nyaman.
Itulah beberapa ciri-ciri dari Toxic People. Sikap toxic sangat berbahaya karena dapat menimbulkan permusuhan dan perpecahan. Jika kita memiliki teman yang menunjukkan perilaku ini, sebaiknya batasi komunikasi kita dengan orang tersebut. Jika tidak, maka akan menjadi bumerang untuk diri kita sendiri. Daripada melakukan hal-hal yang merugikan, cobalah untuk menyebarkan hal-hal positif yang berdampak positif terhadap lingkungan sekitar.
Biodata Penulis:
Safa Nayla Nur Fajrin lahir pada tanggal 10 April 2005 di Sukoharjo.

