Aceh sedang tidak baik-baik saja.

Smoothie vs. Juice: Mana yang Lebih Sehat?

Smoothie atau jus, mana yang lebih sehat? Yuk cari tahu perbedaan kandungan gizi, manfaat, dan waktu terbaik mengonsumsinya biar kamu bisa pilih ...

Kita pasti tahu buah-buahan punya banyak manfaat bagi tubuh, banyak orang mengkonsumsi buah demi menjaga berat badan, meningkatkan metabolisme, atau mungkin sekadar pengen yang seger-seger aja. Tapi, banyak juga di antara mereka yang sudah mulai bosan makan buah dengan cara yang biasa aja.

Zaman sekarang sudah banyak banget inovasi cara mengonsumsi buah, misalnya dijadiin minuman kayak smoothie atau jus buah. Keduanya jadi andalan banyak orang buat memenuhi asupan buah hariannya. Sekilas mirip sih, tapi kamu sudah tahu belum kalau keduanya punya kandungan yang berbeda?

Nah, menurut kamu, “Mana yang sebenarnya lebih sehat, antara smoothie atau jus?” Yuk kita cari tahu perbedaan keduanya dari segi gizi hingga manfaatnya bagi tubuh, biar kamu bisa milih yang sesuai dengan kebutuhanmu.

Smoothie vs. Juice

Jus buah adalah minuman berbahan dasar alami yang dibuat dengan cara menghaluskan buah menggunakan blender. Biasanya, jus buah mengandung gula tambahan dan air. Sedangkan smoothie, sebenarnya konsepnya mirip, yaitu dengan menghaluskan buah dengan menggunakan blender, tapi biasanya mengandung bahan tambahan seperti yoghurt atau whipped cream.

Dari segi kandungan gizi, jus dan smoothie sama-sama mengandung serat. Terkadang smoothie lebih banyak mengandung serat karena dicampur dengan oats atau chia seeds. Untuk kandungan gula, jus buah bisa jadi lebih tinggi kandungan gulanya karena teksturnya yang cenderung lebih cair dan tidak memiliki campuran apa apa selain gula, orang-orang akan menambahkan takaran gula agar terasa lebih manis. Sedangkan dalam segi kalori, tentunya smoothie lebih besar kalorinya karena memiliki lebih banyak bahan tambahan, terkadang juga masih ditambah topping seperti buah potong atau parutan keju.

Smoothie dengan teksturnya yang lebih padat dan lebih mengenyangkan, cocok dikonsumsi di pagi hari sebelum beraktivitas, atau sebagai pengganti snack di siang hari. Smoothie membantu kamu untuk kenyang seharian. Jus buah lebih cocok dikonsumsi setelah berolahraga, saat tubuh membutuhkan sesuatu yang segar. Tekstur jus buah yang lebih ringan juga membuat minuman ini cocok dijadikan pendamping makanan atau camilan.

Jadi, mana yang lebih sehat? Semuanya tergantung gimana kamu mengolah dan mengonsumsinya. Kalau kamu butuh asupan tinggi serat dan ingin kenyang lebih lama, smoothie adalah pilihan tepat. Tapi kalau kamu lagi pengen minuman segar dan ringan, jus buah jawabannya, dengan catatan tidak kebanyakan gula tambahan.

Kesimpulannya, yang paling penting adalah pilih bahan alami, perhatikan porsi, dan sesuaikan dengan kebutuhan tubuh kamu. Sehat itu harus seimbang, bukan cuma sekadar ngikutin apa yang lagi jadi tren. Dengerin sinyal tubuhmu, pilih yang sesuai, dan jangan lupa satu tegukan sehat dalam satu waktu.

Biodata Penulis:

Dhivya Nethania Haryandhira saat ini aktif sebagai mahasiswa di Universitas Sebelas Maret. Penulis bisa disapa di Instagram @dhiiivya

© Sepenuhnya. All rights reserved.