Aceh sedang tidak baik-baik saja.

Kalau Hidup Cuma Buat Ngejar Notifikasi, Kapan Rasanya Benaran Hidup?

Pernah merasa hidupmu dikendalikan bunyi notifikasi? Yuk, refleksi sejenak—apakah kita benar-benar hidup atau cuma sekadar tampil? Saatnya jeda, ...

Pernah ngerasa gatal buat buka HP padahal nggak ada notifikasi penting? Atau baru bangun tidur, yang dicari langsung notifikasi WhatsApp, Instagram, atau Twitter (sekarang X)?

Di zaman sekarang, notifikasi sudah kayak alarm sosial. Bunyi dikit, langsung dicek. Tapi… kita hidup buat apa sih sebenarnya? Buat hidup, atau buat dilihat?

Kalau Hidup Cuma Buat Ngejar Notifikasi
Sumber: firstmedia.com

Biar nggak kejebak di pola hidup yang cuma ngejar “ping” dan “ding”, yuk refleksiin hal ini:

1. Notifikasi Bikin Kita Ketagihan Validasi

Setiap kali kita dapat like atau komentar, otak mengeluarkan dopamin alias hormon senang. Ini bikin kita pengen ngecek HP terus, berharap ada yang ‘mengakui’ keberadaan kita. Tapi, bahaya banget kalau kebahagiaan kita cuma datang dari respons orang lain.

2. Kita Mulai Kehilangan Fokus di Dunia Nyata

Lagi nongkrong tapi semua orang sibuk lihat HP? Atau lagi ngerjain tugas tapi 10 menit sekali cek Instagram? Tanpa sadar, kita jadi susah hadir 100% dalam momen yang sedang terjadi.

3. Waktu Habis Buat Hal yang Nggak Bikin Tumbuh

Scroll satu video lucu, lanjut ke yang lain, terus tiba-tiba sudah jam 2 pagi. Produktivitas hilang, tapi kepala tetap terasa penuh. Kita butuh jeda dari layar supaya bisa kembali sadar arah hidup.

4. Koneksi Nyata Lebih Berarti

Notifikasi bisa bikin kita ngerasa ‘terhubung’, tapi koneksi yang dalam justru datang dari obrolan tanpa distraksi, tawa tanpa filter, dan momen tanpa kamera. Itu yang bikin hati tenang.

5. Hidup Itu Tentang Hadir, Bukan Cuma Terlihat

Banyak orang hidup demi terlihat keren, sibuk, dan bahagia di internet. Padahal, yang paling penting adalah bagaimana kita benar-benar hadir dalam hidup—bukan sekadar eksis di layar.

Hidup bukan soal siapa yang paling update, paling viral, atau paling online. Hidup itu tentang merasa. Tentang hadir. Tentang bisa bilang, “Hari ini aku tenang, meski nggak ada yang lihat.”

Mulai hari ini, coba mute notifikasi yang nggak penting. Ambil waktu buat benar-benar hadir. Karena kamu layak punya hidup yang lebih sunyi, lebih jujur, dan lebih utuh.

Biodata Penulis:

Nihayaturrohmah saat ini aktif sebagai mahasiswa, Program Studi Ilmu Lingkungan, di Universitas Sebelas Maret.

© Sepenuhnya. All rights reserved.