Handrawan Nadesul adalah salah satu penyair dan penulis Indonesia yang memiliki perjalanan yang unik dalam dunia sastra, sekaligus dalam profesi kedokteran. Ia lahir pada tanggal 31 Desember 1948 di Karawang, Jawa Barat, dan telah mengukir jejak panjang dalam sastra Indonesia dengan karya-karyanya yang mendalam dan penuh makna.
Kehidupan Awal dan Pendidikan
Handrawan Nadesul tumbuh dalam lingkungan yang kaya akan nilai-nilai sastra dan budaya. Minatnya terhadap sastra sudah terlihat sejak usia muda, dan di samping itu, ia juga menunjukkan bakat dalam bidang kedokteran. Kedua minat tersebut menjadi jalan hidupnya yang penuh warna.
Karya Sastra
Sebagai seorang penyair, Handrawan Nadesul telah menciptakan sejumlah karya yang menggugah dan memikat hati pembacanya. Handrawan Nadesul turut berkontribusi dalam berbagai antologi puisi, seperti "Dari Negeri Poci" yang memiliki beberapa seri.
Beberapa dari karyanya termuat dalam berbagai buku kumpulan puisi dan antologi puisi, di antaranya:
- Surat-Surat yang Tak Terkirimkan (kumpulan puisi, 1973)
- Sajak-Sajak di Bawah Matahari (kumpulan puisi, 1977)
- Sajak-Sajak Pergi Berjalan Jauh (kumpulan puisi, 2005)
- Senandung Radja Ketjil (antologi puisi, 2010)
- Dari Negeri Poci 1 (antologi puisi, 1993)
- Dari Negeri Poci 2 (antologi puisi, 1994)
- Dari Negeri Poci 3 (antologi puisi, 1996)
- Dari Negeri Poci 4 (antologi puisi, 2013)
- Dari Negeri Poci 5 (antologi puisi, 2014)
- Dari Negeri Poci 6 (antologi puisi, 2015)
- Untukmu Aku Bernyanyi (kumpulan puisi, 2020)
Kedokteran dan Karya Sastra
Selain sebagai seorang penyair, Handrawan Nadesul juga menjalani karier sebagai seorang dokter. Kehidupan ganda antara profesi kedokteran dan kesenian sastra menambah warna dalam perjalanan hidupnya. Kecintaannya terhadap keduanya tercermin dalam karyanya yang mencerminkan kedalaman pemikiran dan kepekaan terhadap kemanusiaan.
Warisan
Karya-karya Handrawan Nadesul tidak hanya menjadi warisan sastra Indonesia, tetapi juga cerminan dari pengalaman hidupnya sebagai seorang dokter dan penyair. Pesan-pesan kehidupan, kepedulian terhadap sesama, dan refleksi atas keindahan dunia menjadi bagian integral dari karya-karyanya.
Handrawan Nadesul adalah contoh nyata bahwa dunia sastra dan kedokteran dapat berpadu secara harmonis dalam satu individu, menciptakan karya-karya yang abadi dan bermakna bagi masyarakat. Dedikasinya dalam kedua bidang ini telah memberikan kontribusi yang tak ternilai dalam pembentukan budaya dan pemikiran di Indonesia.
Sebagai bahan telaah, berikut kami sudah merangkum beberapa Contoh Puisi karya Handrawan Nadesul untuk anda baca. Semoga bisa menjadi inspirasi dan bahan bacaan yang menyenangkan untuk melampiaskan rasa.