Postingan

Puisi: Mrica Waduk dalam Suluk (Karya Diah Hadaning)

Mrica Waduk dalam Suluk Barangkali masih tersisa keramahan hulu sungai serayu barangkali masih menyapa …

Puisi: Sihir Gendang (Karya Diah Hadaning)

Sihir Gendang Gaungnya mengapung mengarus menggerus batu dan jeram di sungai tajam luka semakin biru …

Puisi: Toba Sepotong Senja (Karya Diah Hadaning)

Toba Sepotong Senja Dayungku mesti berkisar hati-hati ketika sisa matahari menerpa pohon-pohon di t…

Puisi: Si Amit, Boby dan Dolar Saat Jakarta Terbakar (Karya Diah Hadaning)

Si Amit, Boby dan Dolar Saat Jakarta Terbakar Amit: mari main layangan naik turun ditiup angin. Boby: l…

Puisi: Nafi-isbat (Karya Aldian Aripin)

Nafi-isbat Tuhan. Telah tiba aku pada ketika di mana segala pun jadi tiada.   Dan aku pun luruh maka Engkau pun lengkap, …
© Sepenuhnya. All rights reserved.