Puisi: Aku Ingin Menulis Sajak yang Tenang (Karya Nanang Suryadi)

Puisi: Aku Ingin Menulis Sajak yang Tenang Karya: Nanang Suryadi
Aku Ingin Menulis Sajak yang Tenang


Aku ingin menulis sajak yang tenang, agar jiwaku tenang. aku ingin menulis semilir angin, senja yang nyaman, udara yang sejuk. aku ingin.

Aku ingin menulis sajak yang tak berteriak. agar jiwaku tak selalu ingin berontak. aku ingin menulis sajak-sajak cinta yang tulus dan bahagia.

Aku ingin menulis sajak yang sekedar bisik. bisik yang pelan sekali. agar kau tak terkaget-kaget oleh baris-baris yang garang. ah, aku ingin.

Aku ingin menulis sajak yang tenang, tentang semerbak bunga, warna-warna bunga, warna-warna pohonan, mungkin juga tentang warna langit.

Aku ingin menulis sajak yang tenang rindu yang tak terlalu menggebu, cinta yang tak bersahaja, senja yang redup dan murung, langit abu abu.

Aku ingin menulis sajak yang tenang, senja yang tenang, langit yang tenang, burung-burung yang tenang riang dan berbahagia, juga manusia.

Aku ingin menulis sajak yang tenang, tak gaduh, tak garang, tak berteriak. tenang setenang permukaan danau yang dihembus semilir angin senja.

Aku ingin menulis sajak yang tenang tentang gerimis yang turun dengan tenang di sore yang tenang dari langit yang tenang.

Aku ingin menulis sajak untuk diriku sendiri agar diriku sendiri merasa tenang dan senang dengan sajakku yang tenang.

Aku ingin menulis sajak yang tenang. tenang. tenang. tenang. tenang. tenang. tenang. tenang. tenang. tenang. tenanglah tenang nanang.

Puisi Aku Ingin Menulis Sajak yang Tenang
Puisi: Aku Ingin Menulis Sajak yang Tenang
Karya: Nanang Suryadi
© Sepenuhnya. All rights reserved.