Puisi: Leuwimunding (Karya Ayatrohaedi)

Puisi "Leuwimunding" karya Ayatrohaedi menggambarkan perjalanan fisik dan emosional seseorang dari kota ke kampung halaman. Dengan menyoroti tema ...
Leuwimunding

Jalannya penuh berdebu
antara sawah dan kali
antara gunung dan tegal
di bawah kilat belati
anak pulang dari kota
mengaca mayat sendiri.

Dan rindu makin menggunung
antara mata dan hati
rindu kampung kelahiran
di bawah kilat belati
melurus jalan ke makam
bawa cinta sampai mati

1958

Sumber: Pabila dan Di Mana (1977)

Analisis Puisi:
Puisi "Leuwimunding" oleh Ayatrohaedi adalah sebuah penggambaran yang mendalam tentang kampung halaman, rindu, dan kematian. Dalam puisi ini, penyair menghadirkan gambaran yang kuat tentang perjalanan, nostalgia, dan kehidupan manusia yang penuh dengan perasaan dan pengalaman.

Gambaran Perjalanan Fisik dan Emosional
Penyair menggambarkan sebuah perjalanan fisik dari kota ke kampung halaman, melalui jalan yang penuh berdebu di antara sawah, kali, gunung, dan tegal. Namun, perjalanan ini juga mencerminkan perjalanan emosional seseorang, yang dibawa oleh rindu akan kampung halaman dan masa lalu.

Nostalgia dan Rindu akan Kampung Halaman: Puisi ini menyoroti tema nostalgia dan rindu akan kampung halaman yang kuat. Anak yang pulang dari kota merasakan rindu yang semakin dalam terhadap kampung halamannya. Ada keinginan yang kuat untuk kembali ke akar dan asal-usulnya, bahkan di tengah cobaan dan kematian.

Kematian sebagai Bagian dari Hidup: Dalam puisi ini, kematian dihadirkan sebagai pengalaman yang tak terhindarkan dan wajar. Ketika seseorang membawa cinta sampai mati, itu menggambarkan pengabdian dan kesetiaan yang abadi terhadap kampung halaman dan kehidupan itu sendiri. Kematian di sini juga merupakan refleksi tentang akhir dari perjalanan hidup dan penghormatan terhadap leluhur.

Bahasa dan Imaji yang Kuat: Penyair menggunakan bahasa yang kuat dan imaji yang kaya untuk mengekspresikan perasaan dan pengalaman yang mendalam. Kilat belati, meskipun hanya sepotong kata, memberikan gambaran dramatis dan intens terhadap perasaan yang muncul di tengah-tengah perjalanan dan kehidupan.

Puisi "Leuwimunding" karya Ayatrohaedi adalah sebuah karya yang menggambarkan perjalanan fisik dan emosional seseorang dari kota ke kampung halaman. Dengan menyoroti tema nostalgia, rindu, dan kematian, puisi ini memperlihatkan kekuatan dan kompleksitas perasaan manusia dalam menghadapi perjalanan hidup. Dengan bahasa yang kuat dan imaji yang kaya, penyair berhasil menghadirkan pengalaman yang mendalam dan memikat bagi pembaca.

Puisi
Puisi: Leuwimunding
Karya: Ayatrohaedi
© Sepenuhnya. All rights reserved.