Seorang Teman
aku butuh seorang (saja) teman
ia akan membersamaiku mengarungi samudera
yang melumatku dengan keramahan
ia akan datang dan tak sembunyi
ia datang sebelum aku menjelanginya
ia akan datang—akan (tampak) nyata
dalam mimpi.
Temanggung, 5 Juli 2022
Analisis Puisi:
Puisi "Seorang Teman" karya Aris Setiyanto adalah sebuah karya sastra yang merangkum kerinduan dan harapan terhadap kehadiran seorang teman yang dapat memberikan dukungan, kehangatan, dan keberadaan yang nyata. Puisi ini menggambarkan perasaan kesepian dan kebutuhan akan persahabatan yang mendalam.
Pesan dan Makna: Puisi ini menggambarkan pentingnya persahabatan dalam kehidupan seseorang. Penyair merindukan seorang teman yang dapat memberikan dukungan, kehadiran, dan keramahan dalam menghadapi samudera kehidupan yang penuh tantangan. Puisi ini juga mencerminkan kebutuhan manusia akan hubungan sosial yang berarti dan mendalam, di mana seorang teman dapat menjadi pendamping yang menghangatkan hati dan melawan kesepian.
Bahasa dan Gaya Penulisan: Bahasa yang sederhana dan lugas digunakan dalam puisi ini untuk menyampaikan perasaan dan pikiran dengan jelas. Gaya penulisan pendek dan padat membantu menciptakan kesan intensitas perasaan dan keinginan penyair.
Puisi "Seorang Teman" karya Aris Setiyanto menggambarkan perasaan kesepian dan keinginan akan kehadiran seorang teman yang dapat memberikan dukungan dan kehangatan. Puisi ini mengajak pembaca untuk merenungkan arti pentingnya persahabatan dalam mengarungi kehidupan dan melawan perasaan kesepian.
Puisi: Seorang Teman
Karya: Aris Setiyanto
Biodata Aris Setiyanto:
Aris Setiyanto lahir pada tanggal 12 Juni 1996. Puisi-puisi terhimpun di dalam buku Lelaki yang Bernyanyi Ketika Pesawat Melintas (2020) dan Ketika Angin Berembus (2021).
Karya-karyanya juga pernah dimuat di Majalah Kuntum, Koran Purworejo, Koran BMR FOX, Majalah Raden Intan News, Harian Sinar Indonesia Baru, Radar Pekalongan, Harian Bhirawa, Bangka Pos, Radar Madiun, Majalah Elipsis, Majalah Apajake, Jurnal Kopi, dan beberapa lainnya.